Jumat, April 19, 2024
spot_imgspot_img

FAKTA TERBARU

Beginilah Tips Merawat Motor Metic Menurut Mekanik Bengkel ‘Akhir Zaman’

Advertisementspot_imgspot_img
Advertisementspot_imgspot_img
Advertisementspot_imgspot_img
Advertisementspot_imgspot_img
Advertisementspot_imgspot_img
Advertisementspot_imgspot_img
Advertisementspot_imgspot_img
Advertisementspot_imgspot_img
Advertisementspot_imgspot_img

Semin,(fakta9.com)__Apabila anda sebagai pengguna motor matic mungkin tips tentang cara merawat motor matic kali ini dapat dipraktekan di rumah agar mesin motor tetep awet dan tahan lama. Untuk itu mari langsung saja kita simak cara merawat motor secara lengkap dibawah ini.

Meski tidak berbeda jauh dengan perawatan motor pada umumnya, perawatan motor matic yang menggunakan sistem pembakaran karbulator ataupun injeksi membutuhkan perawatan khusus yang lebih telaten.

Baca juga : Hari Kedua Penerapan PSTKM terjadi Lonjakan 42 Kasus Terkonfirmasi Positif

Seperti dikatakan oleh Danang Setyawan (29) pemilik  Bengkel “Akhir Zaman” yang beralamat Padukuhan Jambe/ Ngijo, Kapanewon Semin pada Rabu, (12/ 01/ 2021), bahwa memanaskan mesin adalah salah satu cara merawat motor metic.

“Agar komponen mesin dapat terlumasi oleh oli,  sehingga perfoma dari mesin itu lebih maksimal.” terangnya.

Cara memanaskan motor matic yang baik kurang lebih 5 menit sampai 10 menit dan sebaiknya menggunakan kick stater saja jika menggunakan stater elektrik tentunya akan lebih banyak mengurangi bateray dari motor tersebut.

Selanjutnya yang paling penting adalah mengganti oli secara berkala. Untuk oli mesin sebaiknya di lakukan setiap 1000 km, sedangkan oli transmisi (oli gardan) maksimal ketika motor sudah mencapai 5000 km.

“Apabila acuan kilometer lupa, ganti oli sebaiknya dilakukan antara 2 sampai 3 bulan sekali dan dengan menggunakan oli yang spesifikasi motor matic.” Tambahnya.

Mekanik saat memeriksa kondisi Vanbelt, agar tidak terjadi kerusakan saat motor di geber di jalan.(foto)

Yang tak kalah pentingnya adalah memeriksa kondisi vanbelt sebagai penggerak utama untuk memutar roda.Mengingat vanbelt yang terbuat dari karet maka apabila tidak diberi perawatan dikhawatirkan akan beresiko putus di jalan ketika motor sedang dipakai.

Kemudian jangan sampai motor matic sampai kehabisan bahan bakar, karena hal tersebut dapat menyebabkan kerusakan pada injeksi.

Aki sebagai salah satu komponen kendaraan yang juga harus diperhatikan. Jika aki kendaraan mati, maka power kendaraan akan berkurang.

” Jika aki sampai mati, maka saat menghidupkan mesin kendaraan harus menggunakan kick starter, dan lampu kendaraan akan menjadi redup.” Jelas pemuda lulusan SMK Muhammadiyah Karangmojo tahun 2010 ini.

Ketika memacu kendaraan metik jangan menambah atau menurunkan gass secara mendadak.Karena dengan kecepatan yang tidak stabil juga akan dapat mempengaruhi umur mesin kendaraan.

Baca Juga : Sujari Resmi Dilantik Menjadi Jagabaya Kelurahan Banaran.

Dan terakhir adalah servis motor metic secara berkala 3 bulan sekali ke bengkel untuk menjaga performa mesin motor metic yang anda miliki.

“Jika perawatan motor metik selalu terjaga, maka akan lebih awet dan performanya terjaga.” Pungkas Danang.

(Redaksi_fakta9)


Advertisementspot_img
Advertisementspot_img
Advertisementspot_img
Advertisementspot_img
Advertisementspot_img
Advertisementspot_img
Advertisementspot_img
Advertisementspot_img
Advertisementspot_img
Advertisementspot_img
Advertisementspot_img
Advertisementspot_img
Advertisementspot_img
Advertisementspot_img

FAKTA TERBARU

Advertisementspot_img

BACA JUGA