Gunungkidul (Fakta9.com)_ _// Pemuda Pancasila Kabupaten Gunungkidul telah melaksanakan Musyawarah Cabang (Muscab) ke IV di Gedung Kesenian, Baleharjo, Wonosari, Gunungkidul, pada hari Minggu (19/03/2023) kemarin.
Muscab tersebut dihadiri oleh Ketua MPW Pemuda Pancasila DIY, perwakilan dari MPN Pemuda Pancasila, Bupati Gunungkidul, Kapolres Gunungkidul, Wakil Ketua DPRD Kabupaten Gunungkidul dan beberapa tamu undangan lainya serta ribuan anggota Pemuda Pancasila se- DIY.
Baca Juga : Gunung Merapi Berstatus Siaga, Masyarakat Dihimbau Tak Beraktivitas di Wilayah Potensi Bahaya
Sebagai simbolis pembukaan acara Muscab, Dalam kesempatan itu Bupati Gunungkidul, Sunaryanta menabuh Gong.
Ia juga menyampaikan jika kesan premanisme dalam Ormas PP harus dihilangkan agar tidak mencoreng nama baik ormas dan kedepannya peran serta manfaat Ormas PP harus lebih terlihat kepada masyarakat maupun bangsa dan negara agar dalam setiap kegiatan kemasyarakatan Ormas PP dapat dilibatkan.
“Ideologi Ormas PP yaitu Pancasila maka seluruh anggota tidak boleh melanggar maupun menyeleweng dari ideologi dasar Ormas Pemuda Pancasila. Doktrin tentang Pancasila kepada anggota baru merupakan hal yang penting agar semua anggota selalu patuh dan taat kepada Pancasila serta tidak mencoreng nama Ormas PP untuk kedepannya.” Paparnya.
Terpisah, Ketua MPW Pemuda Pancasila DIY, Faried Jayen Soepardjan mengatakan bahwa musyawarah cabang tidak hanya sebatas kumpul dan bermusyawarah namun dapat terlaksana apabila kepengurusan Pemuda Pancasila sudah valid.
“Kita perlu pendampingan dari Bupati Gunungkidul terkait dengan kegiatan yang akan dilaksanakan oleh Pemuda Pancasila supaya semua kegiatan dapat berjalan sesuai aturan dan idiologi pancasila.” Ungkapnya.
Ia juga menyebut Organisasi Pemuda Pancasila merupakan organisasi Independen yang tidak mudah diperalat oleh salah satu Partai Politik.
“Mandat dari Ketua Umum MPP PP terkait loyalitas anggota kepada Organisasi dan dibebaskan dalam berpolitik, tetapi apabila ada kader Pemuda Pancasila yang masuk dalam salah satu Partai Politik yang berseberangan dengan Pemuda Pancasila, diharapkan ditarik dan gabung kembali dalam Organisasi.” Ujarnya.
Baca Juga : Peringati Hari Perawat Nasional, PPNI Gunungkidul Harapkan Anggotanya Meningkatkan Profesionalitas
Sementara itu, Bowo Paripurno selaku Ketua MPC Pemuda Pancasila Kabupaten Gunungkidul terpilih menyampaikan bahwa pertama dalam sejarah Pemuda Pancasila Gunungkidul, kegiatan Muscab dihadiri oleh jajaran Forkopimda.
“Saya sangat bangga acara ini berjalan lancar dan meriah, terimakasih kepada seluruh tamu undangan yang telah berkenan hadir dalam kegiatan Muscab ke 4 ini.” Ujarnya.
Dijelaskan lebih lanjut, Organisasi Pemuda Pancasila lahir 28 Oktober 1959 dan menjadi organisasi yang siap bekerjasama dengan instansi terkait dalam program-progran kedepan.
“Pemuda Pancasila kedepan harus dapat bertanggungjawab dalam berorganisasi dengan kepercayaan yang telah diberikan Kepada Pemuda Pancasila serta melaksanakan tugas dengan baik, seluruh anggota juga harus memiliki prinsip sesuai dengan instruksi Pimpinan khususnya siap mengawal program Pemerintah Kabupaten Gunungkidul.” Terangnya.
Diketahui, dalam kegitan Muscab ke IV Pemuda Pancasila Kabupaten Gunungkidul tersebut, Bowo Paripurno terpilih lagi menjadu ketua MPC Gunungkidul dan untuk Sekretaris, Bendahara serta Kepengurusan lainnya akan dipilih melalui rapat internal.