Kamis, Oktober 10, 2024
spot_imgspot_img
Advertisementspot_img

FAKTA TERBARU

Hadapi Musim Penghujan BPBD Gunungkidul Segera Petakan Daerah Rawan Bencana

Advertisementspot_img

Penulis : Suryono

Gunungkidul, (fakta9.com)_ _// Rapat koordinasi menghadapi musim penghujan akan segera dilaksanakan oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Gunungkidul bersama dengan Pemerintah Kapanewon serta Pemerintah Kalurahan dan BPBD DIY, setelah tanggal 05 Oktober 2022 nanti.

Hal tersebut dilakukan untuk memetakan wilayah yang berpotensi terjadi banjir, pohon tumbang, serta tanah longsor yang dimungkinkan akan terjadi pada musim penghujan.


Baca Juga : Puskesmas Girisubo Launching ‘Bubur Ayam Pak Sahadi’


Kepala BPBD Gunungkidul, Purwono mengatakan langkah tersebut di ambil oleh BPBD Gunungkidul sebagai bentuk antisipasi awal terhadap potensi bencana yang dimungkinkan akan terjadi pada saat pergantian musim.

“Koordinasi akan kami lakukan bersama dengan Panewu dan Lurah di Gunungkidul untuk memetakan daerah rawan bencana, setelah kami mengikuti arahan dari BPBD DIY.” Jelasnya (30/09/2022)

Purwono menambahkan, pihaknya terus akan memantau perkiraan kondisi cuaca yang dirilis oleh Badan Meterologi Klimatologi Geofisika (BMKG) untuk segera disampaikan kepada masyarakat.

“Kami menghimbau kepada masyarakat agar selalu meningkatkan kewaspadaan pada musim pancaroba ini, salah satunya dengan memangkas pohon yang berpotensi tumbang serta melakukan kerjabakti untuk membersihkan saluran drainase.” Paparnya.

Baca Juga : Pemutihan Pajak Kendaraan Bermotor Akan Segera Diberlakukan


Selain menghimbau kepada masyarakat, BPBD Gunungkidul juga telah mempersiapkan personel dari Team Reaksi Cepat (TRC) untuk selalu siaga untuk diterjunkan langsung dalam penanganan jika terjadi bencana, diantaranya adalah dengan cara melakukan evakuasi dan penanganan terhadap dampak dari cuaca ekstrim.

“Bila ada kejadian bencana, langkah kami yang pertama adalah dengan cara melakukan assesmen, kemudian memberikan bantuan logistik untuk mendukung pemulihan kondisi warga terdampak.” Tutupnya.

 

Advertisementspot_img
Advertisementspot_img

FAKTA TERBARU

Advertisementspot_img
Advertisementspot_img
Advertisementspot_img

BACA JUGA