Gunungkidul, (fakta9.com)_ _// Gerakan Pemuda Ansor (GP Ansor) merupakan salah satu gerakan pemuda Nadhatul Ulama (NU) yang berdiri sejak Muktamar NU ke-9 pada tanggal 24 April 1934 di Banyuwangi, Jawa Timur. Sehingga Harlah GP Ansor diperingati di tanggal 24 April setiap tahunnya.
Ketua GP Ansor Kabupaten Gunungkidul, KH Lutfhi Kharis Mahfudz atau akrab disapa Gus Lutfhi menjelaskan bahwa pada Harlah ke 88 GP Ansor Gunungkidul tidak merayakan secara besar-besaran, mengingat situasi dan kondisi saat ini yang tidak memungkinkan.
Baca Juga : Alami Kecelakaan di Paliyan, Sopir Angkot Meregang Nyawa Dilokasi Kejadian
Lebih lanjut Gus Luthi memaparkan, bahwa sesuai Tag Line yang di ambil ” Berkhidmat Tanpa Batas” sebagai kader berusaha semaksimal mungkin memanfaatkan potensi kader yang banyak demi kemaslahatan umat dan Bangsa.
“Sebisa mungkin kami terlibat dalam isu isu lokal dan Global demi terciptanya tatanan masyarakat yang dinamis dan harmonis,” Paparnya,minggu(24/04/2022).
Pada momentum Harlah GP Ansor pada tahun ini yang bertepatan menjelang Hari Raya Idul fitri, dan dari pemerintahpun memperbolehkan mudik maka GP Ansor Gunungkidul akan turun ke bawah dengan mendirikan posko pengamanan lebaran secara mandiri di beberapa titik rawan.
“Semoga secuil ikhtiar ini dapat membantu masyarakat secara umum,” Imbuhnya.
![](https://fakta9.com/wp-content/uploads/2022/04/IMG-20220425-WA0013-300x141.jpg)
Sementara itu Fatayat NU juga memperingati Hari Lahir yang ke- 72, fatayat NU adalah sebuah organisasi pemudi (wanita islam) yang merupakan lembaga otonom dilingkungan Nadhatul Ulama, yang didirikan pada tanggal 24 April 1950 di Jawa Timur.
Ketua Fatayat NU Gunungkidul, Laily Fauziah ketika dikonfirmasi menjelaskan bahwa pada Harlah Fatayat NU ke 72 fatayat NU Gunungkidul mengambil Tag Line “Bangkit Bersama, Berdaya Bersama”.
Baca Juga : Pemuda Asal Gunungkidul Dibekuk Polsek Godean
Beberapa kegiatan untuk menyemarakkan Harlah Fatayat NU Gunungkidul ialah Muqodaman (membaca Alquran bersama juz 1 sampai 30), ziarah di makam tokoh wanita NU Gunungkidul dan kegiatan bakti sosial dengan tajuk Bazar Ramadhan berupa 100 paket minyak goreng dan bahan pokok, serta melaksanakan pendampingan dan motivasi TPA Masjid.
“Kegiatan ini tidak terlepas berkat kerjasama dan kerja keras seluruh pengurus cabang Fatayat NU Gunungkidul,” Pungkasnya.
Reporter: Suryono_ Fakta9.com