YOGYAKARTA (Fakta9.com)_ _// Polda DIY melalui Biddokkes melaksanakan kegiatan Sosialisasi Penyakit Diabetes Melitus dan Hipertensi bagi PNPP (Pegawai Negeri Pada Polri) Polda DIY beserta Jajaran T.A. 2023, pada hari Jumat (27/01/2023).
Kegiatan dipimpin langsung oleh Kabag Watpers, AKBP Rudi Setiawan yang mewakili Karo SDM didampingi Karumkit, Kasubbid Kespol serta dihadiri para tamu undangan dan dr. Muntaginah, MSc, Sp.PD. sebagai narasumber.
Baca Juga : Kecanduan Jajanan 18+ dan Karaoke, Warga Bengkulu Nyolong Handphone
Kegiatan tersebut dikhususkan membahas Diabetes Melitus dan Hipertensi, dikarenakan dari data terakhir yang ada di Biddokkes, dari 38 anggota yang meninggal terdapat 8 anggota yang menderita Diabetes. Maka dari itu dipandang perlu dari Dokkes memberikan sosialisasi kesehatan tentang penyakit tersebut.
“Agar para peserta yang ikut kegiatan Sosialisasi ini diharapkan dapat mengerti dan memahami penyakit Diabetes Melitus dan Hipertensi.” Tutur Kabag Watpers.
Sementara itu dr. Muntakinah, Sp. PD. menyampaikan edukasi terkait penyakit Diabetes Melitus dan Hipertensi, mulai dari pengertiannya, klasifikasi, diagnosis, gejala sampai dengan bagaimana cara pencegahannya.
“Diabetes Melitus (DM) ini merupakan suatu kelompok penyakit metabolic dengan karakteristik hiperglikemia yang terjadi karena kelainan sekresi insulin, kerja insulin atau bisa keduanya.” Jelasnya.
Baca Juga : Curi Diesel, Residivis Tak Jadi Nikah
“Hiperglikemia sendiri adalah suatu kondisi media dimana adanya peningkatan kadar glukosa darah melebih dari normal.” Imbuhnya.
Muntakinah menjelaskan bagamana cara melakukan pencegahan penyakit diabetes melitus dan hipertensi dengan merubah pola gaya hidup yang baik dan sehat.
“Perubahan gaya hidup yang dianjurkan untuk individu yakni pengaturan pola makan, meningkatkan aktifitas fisik, menghentikan kebiasaan merokok, menjaga berat badan ideal dan cek kadar gula darah secara teratur.” Urainya.
Dengan dilaksanakannya kegiatan sosialisasi ini diharapkan dapat memberikan informasi yang bermanfaat bagi para peserta, agar bisa mencegah penyakit diabetes melitus dan hipertensi secara dini.
