Playen, (fakta9.com)__Memasuki musim penghujan kali ini, petani di wilayah Kalurahan Getas, Kapanewon Playen merasa resah. Pasalnya pada musim tanam saat ini hama tikus menyerang lahan milik para petani.
Baca Juga: Putra Bungsu Pangsar Jendral Soedirman, Didaulat sebagai pembina Pemuda Pancasila DIY
Seperti dikatakan Saryanti (52) warga Padukuhan Tanjung, Kalurahan Getas, Kapanewon Playen pada Kamis (29/10/2020) bahwa sejak beberapa hari yang lalu, benih jagung yang di tanam petani telah habis di mangsa oleh hama tikus.
“Baru kali ini, kami merasakan adanya serangan dari hama tikus. Di tahun sebelumnya hasil dari pertanian jagung warga getas cukup bagus, namun jika tidak diatasi mungkin tahun ini akan mengalami gagal panen.” Keluh Saryanti
Sebagian warga juga mencoba memgatasi hama tersebut dwngan memasang perangkap dan juga di kasih obat, namun hal itu sia-sia saja. Karena tikus menyerang tanaman warga dengan membuat galian di lahan-lahan pertanian. Sehingga warga merasa kesulitan untuk membasmi hama tersebut.
Hal yang sama juga diungkapkan Surahman warga Padukuhan Tanjung, Kalurahan Getas, Kapanewon Playen. Bahwa hama tikus telah merusak tanaman warga. Diapun menjelaskan bahwa saat ini merasa kesulitan untuk mengantisipasi adanya serangan dari hama tersebut.
Baca Juga: Toko Kelontong Disatroni Pencuri, Kerugian Mencapai Rp30 Juta
“Kami tidak tahu, bagaimana mengatasi masalah ini. Semakin di basmi, jumlah tikus malah semakin banyak yang menyerang pertanian warga.” ungkap Surahman
Petani berharap dinas terkait dapat memberikan solusi agar masalah hama tikus ini dapat diatasi. Petani mengkhawatirkan produksi jagung tahun ini akan memgalami penurunan jika masalah hama ini tidak segera diatasi.
(TG- fakta9)
