PLAYEN, (Fakta9.com)Hajatan resepsi pernikahan yang dilangsungkan di Gedung Olahraga Siyono terpaksa dibubarkan oleh petugas karena melanggal protokol kesehata. Minggu (19/09/2021).
Kapolsek Playen, AKP Hajar Wahyudi mengatakan meski sebelumnya pihak penyelenggara sudah menyampaikan surat izin untuk melangsungkan serangkaian acara hajatan kepada Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid -19 Kapanewon Playen, namun acara yang digelar sejak kemarin tersebut terpaksa harus dibubarkan sekitar pukul 13.30 WIB siang tadi, karena tamu yang menghadiri hajatan melebihi ketentuan yang diperbolehkan dalam instruksi Bupati terkait perpanjangan PPKM Darurat Level 3.
Baca Juga:7 Atlet Gunungkidul, Wakili DIY Dalam PON XX Papua 2021
“Berdasarkan pantauan petugas, tamu yang hadir diluar ketentuan dan lebih dari 20 orang, sehingga menimbulkan kerumunan.” Jelas Kapolsek Playen.
Diketahui bahwa pelaksanaan Resepsi Pernikahan sudah diatur dalam Instruksi Bupati Gunungkidul tentang Perpanjangan PPKM Darurat Level 3 tgl 14 September sampai 20 September 2021. Dimana kegiatan Resepsi pernikahan diperbolehkan tetapi dibatasi 20 orang.
Disampaikan oleh AKP Hajar Wahyudi, jika langkah tegas tersebut diambil sebagai upaya untuk memutus mata rantai penularan Covid-19, dimana petugas dari Polsek Playen, Satgas Covid Kapanewon Playen, serta satgas Covid PPKM Mikro Kalurahan Logandang datang ke lokasi hajatan dan memberikan edukasi kepada penyelenggara.
“Setelah diberikan edukasi oleh petugas, baik penyelenggara maupun tamu undangan saling memahami. Dan acara dibubarkan sekitar pukul 14.00 WIB.” Jelasnya.
Baca Juga: Gunungkidul Jangan Lengah, Virus covid masih mengancam.
Kapolsek Playen menghimbau kepada masyarakat, untuk tetap mentaati protokol kesehatan, dan semisal akan menggelar hajatan harus sesuai dengan ketentuan yang berlaku, sehingga kita semua dapat bersama-sama memutus penularan Covid-19.
“Kita harus saling bahu+membahu dalam untuk memutus penularan Corona.” Pungkasnya.
Suparyanto_fakta9.com
