Jumat, April 19, 2024
spot_imgspot_img

FAKTA TERBARU

Wasisno Butuh Uluran Tangan Karena Hidupnya Ketergantungan Dengan Oksigen

Advertisementspot_imgspot_img
Advertisementspot_imgspot_img
Advertisementspot_imgspot_img
Advertisementspot_imgspot_img
Advertisementspot_imgspot_img
Advertisementspot_imgspot_img
Advertisementspot_imgspot_img
Advertisementspot_imgspot_img
Advertisementspot_imgspot_img

PLAYEN, (Fakta9.com) _ _ // Tragis!! Nasib yang dialami Wasisno (46) seorang tulang punggung keluarga warga Padukuhan Sawah Lor RT 05 RW 08, Kalurahan Banyusoco, Kapanewon Playen, Kabupaten Gunungkidul. Sebab saat ini hidupnya ketergantungan dengan Oksigen, dalam waktu 11 jam menghabiskan oksigen satu tabung besar dan harus disambung dengan tabung yang masih isi, jika dalam waktu 30 menit tanpa oksigen Wasisno badan panas dan kepala terasa sakit, hal tersebut dikarenakan Ia mengidap penyakit paru-paru.


Baca Juga : Modus Beli Indomie, Dua Orang Misterius Gasak Emas dan Uang Tunai Jutaan Rupiah


Diketahui sebelumnya Wasisno menjalani perawatan di Rumah Sakit Nur Rohmah selama 10 hari dan di RSUD Wonosari selama 7 hari. Namun setelah sudah di ijinkan pulang dari rumah sakit, Wasisno harus memakai oksigen setiap hari untuk bertahan hidup.

Kepala Dukuh padukuhan Sawah Lor, Mardiyo mengatkan bahwa memang benar saudara Wasisno adalah salah satu warganya yang saat ini menderita sakit paru-paru, setiap hari tidak bisa lepas dari oksigen semenjak pulang dari Rumah Sakit.

“Kondisi beliau sangat memprihatinkan, dimana untuk makan sehari-hari saja sudah kekurangan ditambah setiap hari harus mengeluarkan uang untuk pengisian oksigen, 1 tabung besar oksigen hanya bertahan 11 jam dengan harga isi ulang 100 ribu,sedangkan tabung oksigen kecil hanya bertahan 3 jam saja dengan biaya pengisian ulang 35 ribu.” Paparnya.

Lebih lanjut dijelaskan, selama minggu terakhir untuk biaya isi ulang oksigen mengandalkan dari donatur dan juga dari iuran suka rela tetangga serta menggunakan kas RT setempat untuk bayar pengisian ulang oksigen.

“Terimakasih sebelumnya kepada donatur yang sudah membantu warga saya, saat ini kami kebingungan untuk mencari solusi guna menanggung biaya baik makan ataupun isi ulang oksigen dan kebutuhan lainnya. Semoga dengan pernyataan saya ini, selanjutnya akan ada donatur-donatur yang mau menyisihkan sedikit rejekinya untuk beliau, dan saya pun tidak malu karena memang benar keadaan saudara Wasisno seperti yang dikabarkan, kami juga sudah berusaha semaksimal mungkin untuk berupaya mencari solusinya tetapi kami masih belum bisa menemukan solusinya.” Ungkapnya.

Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun, pihak keluarga besar saudara Wasisno sudah lepas tangan dalam arti untuk pembiyayaan, dikarenakan kondisi ekonomi masing-masing keluarga, sedangkan untuk istri Wasisno justru meminta dengan sangat akan ada donatur yang mau membantu keluarganya baik untuk makan kedua anaknya dan juga untuk membantu pengadaan oksigen.


Advertisementspot_img
Advertisementspot_img
Advertisementspot_img
Advertisementspot_img
Advertisementspot_img
Advertisementspot_img
Advertisementspot_img
Advertisementspot_img
Advertisementspot_img
Advertisementspot_img
Advertisementspot_img
Advertisementspot_img
Advertisementspot_img
Advertisementspot_img

FAKTA TERBARU

Advertisementspot_img

BACA JUGA