Gunungkidul (Fakta9.com)_ _// Setelah vakum selama hampir 7 tahun, kini kompetisi sepak bola divisi 1 dan 2 piala yayuk basuki digelar dengan diikuti 8 tim dari Divisi 1 serta 12 tim dari Divisi 2.
Pembukaan pertandingan sepak bola piala Yayuk Basuki secara seremonial dilaksanakan di Lapangan Bola Siraman, Wonosari, Jum’ at (18/08/2023) pukul 15.30 WIB.
Wakil Ketua Umum Asosiasi Kabupaten (Askab) PSSI Gunungkidul, Kurniawan Fahmi jika pada gelaran kompetisi Divisi 1 dan 2 piala Yayuk Basuki ini pihaknya menggandeng BPJS Ketenagakerjaan dengan tujuan untuk memberi kenyamanan dan keamanan bagi pemain serta offisial selama bertanding.
Baca juga: Hantam Pembatas Jalan di Kalipentung, Pemotor Sesak Nafas
“Jadi pengalaman kita pada pertandingan divisi utama dulu, banyak pemain yang cidera maka untuk mengkafer hal tersebut maka kita menggandeng BPJS Ketenagakerjaan.” Ucapnya.
Kurniawan berharap dengan terlaksananya event ini, kedepannya dapat muncul bibit – bibit baru pemain sepek bola yang bisa masuk dalam tim Porda.
“Pertandingan ini digelar pada akhir pekan di tiga lapangan berbeda yaitu Siraman, Lapangan Duwet dan Triwana Sakti Semanu. Agenda finalnya pada akhir bulan Oktober 2023 atau awal November.” Imbuhnya.
Sementara itu, Kepala BPJS Ketanagakerjaan, Eka Cahya Nugraha mengatakan bahwa pada kesempatan itu pihaknya secara simbolis memberikan kartu BPJS Ketenagakerjaan kepada pemain yang berlaga pada event tersebut.
“Jadi BPJS Ketenagakerjaan itu dapat dimanfaatkan bukan hanya pekerja informal maupun formal, kemudian pelaksanaannya bukan hanya bidang yang bekerja saja, tetapi profesi yang lainnya diantaranya atlet, KKN, PKL, Maggang dan event – event yang beresiko.” Ujarya.
Baca juga: Anggota Paskibraka Gunungkidul Meninggal Dunia
Pada helatan kompetisi ini para pemain dan ofisial mendapat jaminan sosial seperti jaminan kecelakaan kerja dan jaminan kematian.
“Apresiasi kami kepada Askab Gununkidul dan Koni jika pada tahun ini untuk mereka (peserta kompetisi) sudah dianggarkan Rp 16.800,00 untuk jaminan sosialnya. Sehingga keuntungan yang didapatkanya, para pemain tidak akan cemas ketika mengalami cidera.” Jelas Eka.
