Minggu, Desember 22, 2024
spot_imgspot_img
Advertisementspot_img

FAKTA TERBARU

Sejumlah Siswa Dinyatakan Positif Corona, Balai Dikmen Minta Pembelajaran Tatap Muka Dihentikan

Advertisementspot_img
Advertisementspot_img
Advertisementspot_img
Advertisementspot_img
Advertisementspot_img
Advertisementspot_img

WONOSARI, (Fakta9.com)__//Pasca dilakukannya tracing secara acak yang dilakukan oleh Dinas Kesehatan Kabupaten Gunungkidul, sejumlah siswa SMA/ SMK dinyatakan positif terpapar Covid-19.

Menanggapi hal tersebut Balai Pendidikan Menengah (Balai Dikmen) Kabupaten Gunungkidul kemudian melakukan koordinasi dengan Disdikpora DIY dan Satgas Covid.


Baca Juga : Gedor Vaksin, Kalurahan Mulo Targetkan 80 % Warga Tervaksinasi.


“Kita berikan catatan kepada sekolah yang siswa-siswinya terpapar Covid-19.” jelas Kepala Balai Dikmen, Agus Muhdilarso Jumat (03/12/2021).

Disampaikan oleh Agus Muhdilarso, jika kepada sekolah yag siswanya terpapar Covid-19 untuk segera melakukan koordinasi dengan Guru/ Karyawan, Perwakilan Orang tua/wali murid, Komite Sekolah, Gugus Tugas Covid Kapanewon setempat dan melaporkan ke Dinas Dikpora DIY melalui Balai Dikmen Kabupaten Gunungkidul.

Bagi Guru ataupun siswa yang dinyatakan positif, untuk segera isolasi mandiri dan dilakukan tracing  kepada keluarga serta yang melakukan kontak erat.

Selanjutnya, menutup sekolah sesuai dengan hasil kesepakatan dan mengganti pembelajaran tatap muka dengan pembelajaran jarak jauh (termasuk pelaksanaan PAS), serta melakukan sterilisasi ruang kelas dan ruang Guru.


Baca Juga : Kepala Dinas Kesehatan Gunungkidul : ‘Capaian Vaksinasi Kurang 20%.’


“Untuk sementara pembelajaran tatap muka dihentikan, dan diganti dengan pembelajaran Jarak Jauh (daring) hingga batas waktu yang telah di sepakati dalam kordinasi.” imbuhnya.

Hal ini dilakukan guna mencegah terjadinya penyebaran Covid-19 yang lebih luas di lingkungan sekolah.

Adapun sekolah yang siswanya terpapar Covid-19 diantaranya SMAN 1 Karangmojo, SMA N 1 Tanjungsari, SMA Muhammadiyah ALMujahidin Wonosari, SMK Maarif Wonosari, SMK Muhammadiyah Karangmojo dan SMK Muhammadiyah 1 Playen.
Dari hasil screening acak yang dilakukan, ditemukan 21 pelajar yang terpapar Covid-19.


Bowo_fakta9.com

Advertisementspot_img
Advertisementspot_img
Advertisementspot_img
Advertisementspot_img
Advertisementspot_img

FAKTA TERBARU

Advertisementspot_img
Advertisementspot_img
Advertisementspot_img

BACA JUGA