GUNUNGKIDUL, (Fakta9.com)__//Prediksi puncak Omicron akan terjadi pada Februari hingga Maret 2022 mendatang tak memengaruhi pembelajaran tatap muka (PTM) 100 persen di Kabupaten Gunungkidul.
Seperti disampaikan oleh Sekertaris Dinas Pendidikan Gunungkidul, Winarno, jika hingga saat ini di lingkup dinas pendidikan belum ada laporan yang terpapar Covid 19 varian omicron baik guru maupun siswa.
Baca Juga: Agus Sulistyo Resmi Dilantik Sebagai Lurah Baleharjo
“Belum ada guru maupun siswa yang terpapar Covid-19 varian omicron. Sehingga PTM jalan terus namun dengan penekanan protokol kesehatan (prokes) wajib dipenuhi.” Jelasnya
Jika kemudian didapatkan ada guru atau pelajar yang terpapar Covid-19, pihaknya akan melakukan evaluasi untuk mengambil kebijakan untuk menentukan langkah yang tepat dalam mengantisipasi penularan Omicron.
“Bukan tidak mungkin ketika ditemukan penularan kita lakukan kebijakan.” Terang Winarno
Baca Juga : Sejumlah Perwira Kodim 0730/Gk di Mutasi.
Seperti diketahui bahwa kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di DIY mengalami peningkatan. Bahkan, ada sejumlah pelajar juga terpapar virus ini. Sedangka di Gunungkidul diketahui ada 4 orang yang dinyatakan sebagai probable Omicron. Berdasarkan data dari Dinas Kesehatan, per tanggal 30 Januari 2022 kemarin masih ada 6 orang yang berstatus positif Covid-19 aktif.
Danar_fakta9.com