Gunungkidul (Fakta9.com)_ _// Salah satu cara untuk meningkatkan toleransi, gotong royong serta mewujudkan satya karya Bupati Gunungkidul, Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Gunungkidul kegiatan Sekolah Penggerak Kerukunan di BMT Dana Insani pada Selasa (17/10/2023) siang.
Baca Juga : Kebakaran Kembali Terjadi di Gunungkidul, Satu Orang Dilarikan Ke Rumah Sakit
Kepala Kesabangpol Gununungkidul, Johan Eko Sudarto menyampaikam jika kegiatan yang mengalokasikan anggaran dana Keistimewan itu dapat diikuti oleh seluruh element masyarakat.
“Tujuannya diharapkan semuanya dapat ikut serta dalam membangun, menjaga, merawat kerukunan yang ada di Kabupaten Gunungkidul. Dan ini menjadi tanggung jawab kita semua.” Terangnya.
Menurutnya, disetiap masyarakat itu ada permasalahan yang timbul, sehingga kegiatan ini sangat penting dan harus dilakukan.
“Saya berharap kepada semua peserta untuk bisa menjadi kader – kader penggerak kerukunan, sehingga pada saatnya nanti semua permasalahan dapat terselesaikan di tingkat bawah.” Ucapnya.
Baca Juga : Terhalang Kabut Tebal Saat Pulang Berlayar, Seorang ABK Tewas Tergulung Ombak
Terpisah, Bupati Gunungkidul, Sunaryanta menyampaikan di dalam kerukunan ada beberapa aspek yaitu kerukunan dengan keluarga, agama, budaya dan masyarakat. Sehingga dirinya menyebut jika musuh terbesar ialah diri kita sendiri bukan orang lain.
“Kita harus menyadari jika musuh terbesarnya ialah diri kita sendiri. Saya berharap kepada pemateri yang dihadirkan nanti bisa menyampaikan ke peserta bagaimana cara menciptakan kerukunan yang sebenarnya.” Ujarnya.