Wonosari,(fakta9.com)__Ketika menyaksikan kecelakaan lalu lintas, pastinya ada keinginan untuk membantu menolong korban. Namun ada beberapa hal yang harus di perhatikan ketika memberikan pertolongan.
Hal yang pertama yang harus dilakukan ketika menyaksikan kecelakaan lalu lintas yaitu menepikan kendaraan ke sisi jalan. Jika korban berada di tengah jalan, gunakan kendaraan kita pakai sebagai pembatas jalan untuk kendaraan di belakang.Dan segera menghubungi layanan darurat agar mereka cepat sampai ke lokasi kecelakaan dan melakukan evakuasi.
BACA JUGA: Mengonsumsi Air Yang Mengandung Zat Kapur Berdampak Bagi Kesehatan Tubuh.
Menurut dr. Aji Pangki Asmoyo, Sp.B, bahwa ada beberapa hal yang dapat kita lakukan sebagai pertolongan pertama sebelum layanan darurat sampai lokasi kejadian.
Yang pertama adalah sebelum memdekati korban kecelakaan, pastikan bahwa tindakan yang akan kita lakukan aman.
” Periksalah apakah terdapat bahan bakar mengalir, terbakar, asam, atau kabel terbuka. Jika ada, sebaiknya kamu tidak memberikan bantuan dan hanya menelepon layanan darurat.” terangnya.
Hal itersebut bertujuan untuk melindungi korban dan diri kita sebagai penolong.
Selanjutnya, tawarkan bantuan kepada korban. Periksa apakah korban sadar dengan sedikit mengguncang tubuhnya. Jika orang itu tidak merespons, berarti dia tidak sadarkan diri.
Dan apabila korban dalam keadaan sadar.Ini adalah langkah penting karena tidak setiap korban kecelakaan mungkin memerlukan bantuan, meskipun tampaknya orang tersebut membutuhkannya.
“Tanyakan pula pada korban, apakah ia terluka dan memerlukan bantuan. Jika orang itu menjawab ya, berikan bantuan terbaik yang kamu bisa.” Tambahnya.
Yang perlu diingat lagi bahwa mungkin terdapat luka tidak terlihat pada kulit, seperti patah tulang, dan sebagainya. Untuk itu tanyakan terlebih dahulu apa yang dikeluhkan atau dirasakan,jangan tergesa-gesa untuk langsung mengangkat korban.
Jika menemukan korban kecelakaan yang tidak sadarkan diri, penting untuk memeriksa jalan napas korban untuk memastikan orang tersebut bernapas dengan benar.
”Jangan mencoba memberika minuman, karena nanti dapat berisiko masuk kedalam saluran pernafasan (paru-paru).” terangnya.
Apabila kita ragu atau tidak tahu cara melakukannya, sebaiknya jangan dicoba. Pastikan kita telah memberitahu petugas darurat.
BACA JUGA: Ternyata Makanan Bukanlah Penyebab Utama Penyakit Asam Urat
“Untuk pertolongan pertama yang paling penting adalah pengamanan tulang leher dan tilang belakang. Diusahakan ketika memindah korban jangan sampai menekuk bagian leher atau tilang belakang sehingga tidak akan memperberat cidera yang di alami.” Pungkas Dokter Spesialis Bedah RSUD Wonosari Tersebut.
(Redaksi_fakta9)