Ngawen, (fakta9.com)__Sebuah truk Izusu berwarna putih dengan nomor polisi DK-8631-BE yang bermuatan pupuk organik mengalami kecelakaan di ruas Jl. Ngawen – Cawas tepatnya di tanjakan Bundelan, Kalurahan Tancep, Kapanewon Semin pada Sabtu (17/10/2020) sekitar pukul 19.15 WIB.
Menurut informasi yang berhasil dihimpun di lokasi kejadian, bahwa kecelakaan lalu lintas tersebut berawal dari sebuah truk Izusu warna putih yang di kemudikan oleh Suherman warga Pakusari, Jember, Jawa Timur, saat itu melaju dari arah Selatan menuju ke utara.
Setelah sampai lokasi kejadian, pada kondisi jalan yang menurun, truk yang juga membawa seorang penumpang Riko Panca Pangestu warga Jl. MT. Haryono Karangrejo, Jember, Jawa Timur tersebut tiba-tiba berjalan tak terarah.
Pengemudi yang merasa panik berusaha menghentikan laju kendaraanya dengan membanting stir ke arah kanan. Namun naas tak dapat di hindari truk tersebut menabrak sepeda motor jenis Suzuki Tornado Nopol B 3837 QN dan sebuah warung angkringan milik Suprayitno (46) warga Bundelan Rt 02/Rw 08, Kalurahan Tancep, Kapanewon Ngawen.
Kejadian yang begitu cepat membuat tiga orang yang saat itu berada di angkringan tak mampu menghindar, hingga terseret masuk kedalam jurang sedalam 10 meter.
BACA JUGA: 5 HAL YANG PERLU DIPERHATIKAN, DALAM MENGHADAPI MUSIM PENGHUJAN
Kanit Laka Lantas Polres Gunungkidul, IPTU Soni Yuniawan saat dikonfirmasi pada Minggu (18/10/2020) menjelaskan bahwa akibat kecelakaan tersebut menyebabkan empat orang korban mengalami luka yang cukup serius.
“Sedangkan satu orang meninggal dunia setelah sempat mendapatkan perawatan medis di Rumah Sakit.” Jelas Soni.
Adapun identitas korban meninggal adalah Supardi (65), warga Bundelan Rt 01/ Rw 08, Kalurahan Tancep, Kapanewon Ngawen.
Penumpang truk, Riko mengalami patah tulang punggung. Muhammad Serkan Gani (5) anak pemilik angkringan mengalami patah jari kanan dan sobek bagian kepala sebelah kiri.
Sedangkan pengemudi truk, Suherman mengalami luka lecet di kaki dan tangan, dan pemilik angkringan Suprayitno mengalami sobek di dagu dan lecet-lecet di benerapa bagian tubuh.
Ditambahkan oleh Soni Yuniawan, bahwa insiden kecelakaan yang merenggut korban jiwa tersebut saat ini di ditangani oleh Unit Laka lantas Polres Gunungkidul. Menurut keterangan saksi dan olah tempat kejadian perkara, kemungkinan penyebabnya adalah adanya masalah pada kendaraan.
“Dugaan sementara, truk tersebut mengalami rem blong saat menuruni tanjakan Bundelan.” Pungkasnya
