Kamis, Juni 26, 2025
spot_img

FAKTA TERBARU

Dampak Belasan Hewan Ternak Mati Mendadak, 23 Orang Mengeluh Gejala Mirip Antraks

Advertisementspot_img
Advertisementspot_img

Wonosari,(Fakta9.com)__// Dinas Kesehatan Kabupaten Gunungkidul mencatat sekitar 23 orang di Kapanewon Ponjong dan Kapanewon Gedangsari suspek mengidap penyakit antraks setelah di dua wilayah tersebut ditemukan belasan hewan ternak mati mendadak yang terdeteksi positif antraks.


Baca Juga : Benarkah Bawang Putih Dapat Meningkatkan Libido?

“23 orang suspek antrak. Namun untuk memastikan kami masih menunggu hasil laboratorium.” Jelas Kepala Dinas Kesehatan Gunungkidul, Dewi Irawati, Selasa (01/02/2022).

Disampaikan oleh Dewi Irawati, 13 orang dari kalurahan Gombang, Ponjong dan 10 orang dari Kalurahan Hargomulyo, Gedangsari mengeluh sakit dengan ciri-ciri mucul luka pada kulit, melepuh identik seperti terpapar antraks.

Dari 23 pasien tersebut, 1 orang harus dirujuk ke RSUD Wonosari karena luka yang dialami. Sedangkan lainnya mendapatkan pengawasan di rumah.

“Kita lakukan pengawasan bersama dukuh dan petugas selama 120 hari mendatang. jika tidak ada gejala berarti sudah tidak ada paparan.” Jelas Dewi Irawati.

Mereka yang saat ini mendapatkan pengawasan merupakan warga yang makan, menyembelih dan memegang hewan ternak yang mati mendadak akibat bakteri antraks.


Baca Juga: swjumlahSejumlah Warga Gedangsari Diduga Terinfeksi Antrak Setelah Konsumsi Daging Sapi


Diketahui bahwa sejak pertengahan bulan Desember 2021 hingga 14 Januari 2022 lalu ditemukan belasan hewan ternak yaitu sapi dan kambing milik warga mati mendadak. Berdasar dari hasil uji laboratorium hewan-hewan tersebut positif bakteri antraks.


Danar_Fakta9.com

Advertisementspot_img
Advertisementspot_img

FAKTA TERBARU

Advertisementspot_img

BACA JUGA