PLAYEN ( fakta9.com )_ _// Pasar Godong Jati pertama kali digelar di Gunungkidul tepatnya di Taman Edukasi Madu Bronto padukuhan Kepek 1, Kalurahan Banyusoco, Kapanewon Playen.
Gelaran Pasar Godong Jati ini berlangsung dua hari dimulai tanggal 3 Desember 2021 acara Sarasehan Pasar Godong dan pada tanggal 4 Desember 2021 pembukaan Festival Pasar Godong Jati .
Acara yang diawali sarasehan dengan tema “Peranan Media dan Potensi Wisata” dihadiri berbagai tokoh serta tamu-tamu undangan baik dari Daerah maupun Provinsi membahas potensi wisata serta UMKM lokal yang harus di bantu promosi dengan keterlibatan media.
Dilanjutkan Sabtu pagi (4/12/2021) Senam masal yang dihadiri Ibu Bupati Gunungkidul HJ Diah Purwati dilajutkan pameran wisata kuliner ndeso (hasil bumi warga masyarakat) dan selanjutnya pembukaan Festival Pasar Godong Jati yang dibuka oleh Wakil DPRD Gunungkidul Suharno S.E dengan harapan adanya Pasar Godong Jati kedepanya bisa mengembangkan potensi-potensi wisata yang ada di Gunungkidul
“Luar biasa Pasar Godong Jati menjadi acara kali pertama di Gunungkidul dengan ide-ide kreatif yang bisa membantu tumbuh kembangnya baik lokasi wisata dan para pelaku UMKM lokal dengan hasil buminya” Ucap Suharno S.E setelah membuka secara resmi acara tersebut.
Suharno juga menyampaikan semoga kedepanya para generasi muda bisa melahirkan ide-ide kreatifnya guna membantu perkembangan dari segi ekonomi kerakyatan dengan memberdayakan potensi warga masyarakat
Dilokasi yang sama pengagas ide Pasar Godong Jati Suhari Condro Wasono akrab disapa Neli Haris mengatakan bahwa Pasar Godong Jati terlahir di Gunungkidul guna membantu perkembangan wisata serta kemajuan ekonomi masyarakat dengan memberdayakan UMKM lokalnya.
“Saya berharap nantinya bisa bekerjasama dengan pemerintah baik Pemerintah Daerah Maupun Provinsi untuk bersama-sama meningkatkan nilai daya tarik para pengunjung wisata ke Gunungkidul serta bisa membantu ekonomi rakyat melalui UMKM yang ada di wilayah sekitar lokasi wisata” Ucap Haris
Neli Haris juga berharap kerjasama dengan para pelaku media baik media cetak maupun media online untuk bisa membantu promosi serta adanya ide-ide gila yang kedepannya bisa sangat banyak membantu khususnya para pelaku wisata dan UMKM yang ada di Gunungkidul.
“Saya mengucapkan banyak terimakasih kepada semua pihak baik dari Dinas Pariwisata DIY yang telah mensuport acara ini dan tidak lupa kepada Pemerintah Daerah yang juga telah mensukseskan acara Pasar Godong Jati ini .Tidak lepas dari budaya gotongroyong para pengelola dan warga di wilayah wisata Madu Bronto sudah sekuat tenaga dan pikiran untuk kedepanya mempromosikan Wisata Madu Bronto bisa seperti tempat wisata-wisata yang lainnya yang ada di Gunungkidul” Tutupnya.
Danar_fakta9.com
