GUNUNGKIDUL, DIY (FAKTA9.COM)_ _// Ratusan warga masyarakat Kalurahan Candirejo, Semanu, Gunungkidul, memadati halaman Balai Kalurahan untuk menyaksikan acara Gelar Budaya dalam peringatan hari jadi ke-79 Kalurahan Candirejo, Senin (26/05/2025) siang.
Baca Juga : Truk Bermuatan Bahan Bakar Minyak Jenis Solar Alami Kecelakaan di Jalan Wonosari-Karangmojo
Dalam kegiatan tersebut, panitia mengelar acara pameran potensi UMKM di 20 Padukuhan, Gelar Mocopat, Gelar Budaya, Tirakatan, Upacara yang diikuti 1500 peserta dan tabur bunga di Makam Lurah Kalurahan Candirejo terdahulu.
Rangkaian acara tersebut digelar selama dua hari mulai Senin (26/05/2025) hingga Selasa (27/05/02025).
Disampaikan oleh Lurah Kalurahan Candirejo, Renik David Warisman jika baru kali ini pihak menyelanggarakan hari jadi Kalurahan secara meriah.
“Kegiatan ini didanai menggunakan Dana Desa (DD), Pendatapan Asli Desa dan swadaya masyarakat sebesar Rp 20 juta.” Ucapnya.
Dengan mengusung tema “Golong Gilig Nyawiji, Gumbregah Hambangun Candirejo”, Renik berharap kepada setiap Pamong, Tokoh Masyarakat, Lembaga dan seluruh masyarakat untuk bisa bahu membahu dan gotong royong memajukan Kalurahan Candirejo.
“Artinya yaitu, kita Pemerintah Kalurahan tanpa bantuan seluruh element masyakat tidak bisa menjalankan birokrasi dengan baik.” Ujarnya.
Baca Juga : Jual Anak Dibawah Umur Melalui Aplikasi Hijau, Salah Satu Tersangka Merupakan Warga Semanu Gunungkidul
Menurutnya, penentuan hari jadi atau ulang tahun Kalurahan Candirejo pada tanggal 27 Mei ini sudah melalui proses yang mengunakan dasar, yakni penyusunan dari tahun 2020 melalui penulisan sejarah yang saat ini sudah disahkan oleh Dinas Kebudayaan Kabupaten Gunungkidul.
“Dengan peringatan hari jadi ke-79 ini kami Pemerintah Kalurahan kedepannya dapat melayani masyakat dengan maksimal dan untuk generasi muda tidak putus sejarah. Nanti malam buku sejarah itu akan kami serahkan ke 20 Padukuhan yang ada di Kalurahan Candirejo.” Ungkapnya.
“Saya juga meminta kepada para Pamong kedepannya bekerja sesuai tupoksi dan aturan yang berlaku, sehingga kemungkinan membuat gaduh atau masalah itu kecil.” Imbuhnya.
