Minggu, Januari 5, 2025
spot_imgspot_img
Advertisementspot_img

FAKTA TERBARU

Menteri BKKBN Datang ke Gunungkidul, Ada Apa ?

Advertisementspot_img
Advertisementspot_img
Advertisementspot_img
Advertisementspot_img
Advertisementspot_img
Advertisementspot_img

GUNUNGKIDUL, DIY (FAKTA9.COM)_ _// Menteri Kependudukan dan Pembangunan Keluarga atau Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) mengunjungi keluarga rentan stunting di wilayah Kalurahan Karangasem, Paliyan, Kamis (02/01/2025).

“Kita punya program gerakan orang tua asuh cegah stunting, disitu kita siapkan siapa anak asuhnya siapa orang tua asuhnya dan hari ini kita pastikan ada bener gak bahwa anak yang didata itu bener (KRS) Keluarga Resiko Stunting enggak, ternyata betul dan syaratnya terpenuhi.” Ucap Menteri BKKBN, Dr. Wihaji.

Baca Juga : Lakukan Pencabulan Terhadap Anak Tetangganya Sendiri, Seorang Pria Dijebloskan Ke Penjara


Pihaknya menjelaskan jika dalam program ini menargetkan se-Indonesia total satu juta anak dengan setiap Kabupaten Provinsi jumlahnya berbeda.

“Kita tidak menarget banyak-banyak tapi kita lebih fokus menyelamatkan, setidaknya satu saja daripada kita banyak-banyak tetapi tidak ada tidak lanjut dan di DIY ada target 12.261 anak.” Ungkapnya.

Dalam mengatasi persoalan tersebut dibutuhkan kerja sama berbagai pihak atau kolaborasi pentahelik termasuk pemerintah pusat melalui Kementerian Kependudukan dan Pembangunan Keluarga serta pemerintah daerah melalui Dinas dan petugas penyuluh BKKBN.

“Tidak hanya dari Pemerintah saja, siapapun boleh membantu bahkan dari masyarakat, konglomerat, para pengusaha kalau mau membantu boleh sekali, tidak perlu melalui kita (Pemerintah) ataupun penyuluh, langsung saja kepada para Keluarga Resiko Stunting ini.” Tegasnya.

Baca Juga : Seorang Pemuda Asal Bantul Nekat Lompat Dari Jembatan Bakulan Wetan


Sementara itu, Bupati Gunungkidul, Sunaryanta yang juga mendampingi Kunjungan Kerja Menteri Kependudukan dan Pembangunan Keluarga atau Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) mengucapkan banyak terima kasih atas perhatian dari Pemerintah Pusat atas bantuannya dalam mendukung mengatasi stunting di Gunungkidul.

“Di data kita untuk angka stunting sudah turun di angka 14%, dan harapannya terus menurun.” Ucapnya.

Bupati juga berharap kedepannya dapat terus meningkatkan sumber daya manusia di Gunungkidul agar lebih baik guna mendukung peningkatan perekonomian sehingga kebutuhan gizi dapat terpenuhi.


 

Advertisementspot_img
Advertisementspot_img
Advertisementspot_img
Advertisementspot_img
Advertisementspot_img
Advertisementspot_img
Advertisementspot_img
Advertisementspot_img
Advertisementspot_img
Advertisementspot_img

FAKTA TERBARU

Advertisementspot_img
Advertisementspot_img
Advertisementspot_img

BACA JUGA