Minggu, Mei 19, 2024
spot_imgspot_img

FAKTA TERBARU

HUT Kalurahan Ngeposari ke- 76, Kampung Hanacaraka Diresmikan Bupati Gunungkidul

Advertisementspot_imgspot_img
Advertisementspot_imgspot_img
Advertisementspot_imgspot_img
Advertisementspot_imgspot_img
Advertisementspot_imgspot_img
Advertisementspot_imgspot_img
Advertisementspot_imgspot_img
Advertisementspot_imgspot_img
Advertisementspot_imgspot_img

GUNUNGKIDUL, DIY (FAKTA9.COM)_ _// Dalam rangka memperingati hari jadi Kalurahan Ngeposari yang ke- 76, Bupati Gunungkidul meresmikan kampung Hanacaraka yang terletak di Padukuhan Semuluh Lor, Senin (22/04/2024) siang.


Baca Juga : Truk Pengangkut Tempurung Kelapa Terguling di Jalan Yogja – Wonosari


Bupati Gunungkidul, Sunaryanta dalam sambutannya menyampaikan jika Kampung Hanacaraka adalah representasi masyarakat jawa dalam upaya melestarikan kebudayaan yang diaplikasikan dalam kehidupan sehari – hari.

“Semoga kampung ini dapat menjadi sentral kebudayaan di Gunungkidul yang mengajarkan unsur kebudayaan yang ada. Sehingga nilai- nilai kebudayaan tidak tergerus zaman dan kesadaran masyarakat akan budaya adiluhung akan terbangun.” Paparnya.

Sunaryanta juga mendorong masyaralat untuk kreatif, inovatif memunculkan ide dan gagasan untuk Gunungkidul. Seperti halnya yang dilakukan warga Padukuhan Semuluh Lor dapat menjadi embrio dan contoh yang baik.

“Ditengah gempuran modernisasi kita harus selalu sadar pentingnya menjaga kebudayaan dan melestarikannya.” Imbuhnya.

Sementara itu, Lurah Kalurahan Ngeposari, Ciptadi mengatakan bahwa Kampung Hanacaraka dibangun warga sejak 4 tahun lalu. Konsep kampung ini mengangkat lima unsur kebudayaan Daerah Istimewa Yogyakarta.

“Adat tradisi, kesenian, permainan tradisional, bahasa, sastra dan aksara, kerajinan, kuliner dan pengobatan tradisional serta bangunan, cagar budaya dan warisan budaya.” Terangnya.

Baca Juga : Daftar Kandidat Yang Digadang Jadi Bupati Gunungkidul


Pihaknya mengatakan, lima unsur kebudayaan seluruhnya ada di kampung Hanacaraka. Konsep kampung ini juga siap dijadikan wisata edukasi dan budaya layaknya Desa Panglipuran yang ada di Pulau Dewata.

“Harapan masyarakat, wilayah ini jadi pusat kunjungan wisata. Sehingga akan meningkatkan perekonomian masyarakat.” Ungkapnya.

Ciptadi menambahkan, Kampung Hanacaraka dibentuk menggunakan dana iuran dari masyaralat. Pihaknya berharap tahun yang akan datang mendapatkan anggaran dari Dana Keistimewaan.

“Ini titik awal kami mengembangkan kebudayaan. Semoga mendapatkan perhatian dari pemerintah.” Tambahnya.

Advertisementspot_img
Advertisementspot_img
Advertisementspot_img
Advertisementspot_img
Advertisementspot_img
Advertisementspot_img
Advertisementspot_img
Advertisementspot_img
Advertisementspot_img
Advertisementspot_img
Advertisementspot_img
Advertisementspot_img
Advertisementspot_img
Advertisementspot_img

FAKTA TERBARU

Advertisementspot_img

BACA JUGA