Sabtu, April 20, 2024
spot_imgspot_img

FAKTA TERBARU

Gelombang Pasang Porak-porandakan Sejumlah Bangunan, Masyarakat Dihimbau Waspada

Advertisementspot_imgspot_img
Advertisementspot_imgspot_img
Advertisementspot_imgspot_img
Advertisementspot_imgspot_img
Advertisementspot_imgspot_img
Advertisementspot_imgspot_img
Advertisementspot_imgspot_img
Advertisementspot_imgspot_img
Advertisementspot_imgspot_img

YOGYAKARTA, (Fakta9.com)__// Gelombang tinggi yang terjadi di wilayah pantai selatan Daerah Istimewa Yogyakarta menyebabkan sejumlah bangunan porak-poranda, Sabtu (16/07/2022).

Diwilayah Kabupaten Gunungkidul, gelombang tinggi yang terjadi sekitar pukul 10.00 WIB tadi pagi mengakibatkan bangunan lapak pedagang, gasebo, serta kamar mandi yang berada dibibir pantai mengalami kerusakan.

“Gelombang tinggi yang terjadi di pantai Pulangsyawal dan pantai Somandeng Kapanewon Tepus, menyebabkan beberapa bangunan mengalami kerusakan.” Terang Kasubag Humas Polres Gunungkidul, AKP Suryanto.

Bahkan salah satu pemilik warung di wilayah Pantai Pulangsawal, Riyem mengalami pingsan, lantaran sejumlah barang dagangan serta uang tunai sebanyak Rp 4 juta yang disimpan di laji lapak ikut hanyut terbawa air pasang.

Gelombang tinggi juga memporak porandakan kawasan Pantai Depok Kabupaten Bantul, menyebabkan sedikitnya 6 warung semi permanen mengalami rusak parah.


Baca juga : Jual Tanah Tak Kunjung Dibayar, Keluarga Sudarusman Akan Tempuh Jalur Hukum


“Sebenarnya gelombang pasang terjadi sudah sejak kemarin. Tapi yang paling tinggi terjadi sekitar pukul 09.09 WIB tadi pagi, dan hanya di kawasan Pantai Depok. Karena bangunan sangat mepet dengan pantai.” terang Koordinator SAR Satlinmas Wilayah III Bantul Muhammad Arief Nugraha.

Badan Metereologi, Klimatologi dan Geofisika melalui akun resminya menyampaikan gelombang tinggi diprediksi masih akan terjadi hingga 18 Juli 2022 mendatang. Dengan perkiraan tinggi gelombang bisa mencapai 2,5 meter – 4 meter, bahkan lebih.

Sehingga pihaknya menghimbau masyarakat yang beraktifitas di sekitar wilayah pesisir selatan untuk lebih meningkatkan kewaspadaan.


Penulis : Bayu_Fakta9.com

Advertisementspot_img
Advertisementspot_img
Advertisementspot_img
Advertisementspot_img
Advertisementspot_img
Advertisementspot_img
Advertisementspot_img
Advertisementspot_img
Advertisementspot_img
Advertisementspot_img
Advertisementspot_img
Advertisementspot_img
Advertisementspot_img
Advertisementspot_img

FAKTA TERBARU

Advertisementspot_img

BACA JUGA