BANTUL, (Fakta9.com)__//Terlibat perkelahian di simpang tiga pasar Potorono, Potorono, Banguntapan, Bantul, dua kelompok pelajar di amankan warga dan diserahkan ke Mapolsek Banguntapan, Selasa (19/12/2023).
Kasi Humas Polres Bantul, Iptu I Nengah Jeffry saat dikonfirmasi membenarkan peristiwa tersebut.
Baca juga : TNI/ Polri Susun Konsep Pengawalan Dan Pendistribusian Logistik Pemilu 2024
“Sampai dengan saat ini kedua kelompok pelajar tersebut yang berjumlah 7 orang masih berada di Polsek Banguntapan.” terangnya
Perkelahian bermula saat rombongan anak baru gede (ABG) yang mengaku dari Geng Spetaza berpapasan dengan kelompok remaja lain di Jembatan Potorono tepatnya Embung Potorono sekitar pukul 20.30 WIB malam kemarin.
Saat itu salah satu remaja dari geng Spetaza yang tengah berboncengan sepeda motor mengangkat kedua tangannya. Kemudian oleh kelompok lainnya di balas dengan menggeber-geberkan suara sepeda motornya.
Permasalahan itu yang dinilai memicu konflik antara kedua kelompok remaja tersebut.
“Kelompok pelajar (gang Spetaza) kemudian di kejar dan dihadang di sekitar pertigaan pasar Potorono, dan terjadi perkelahian.” tuturnya
Perkelahian antar dua kelompok remaja yang dipicu oleh masalah sepele tersebut akhirya dapat di redam oleh masyarakat sekitar kejadian.
7 remaja yang terlibat perkelahian itupun kemudian oleh masyarakat dibawa ke Mapolsek Banguntapan.