FAKTA9.COM || GUNUNGKIDUL — Gantung diri kembali terjadi di wilayah Kapanewon Nglipar Kabupaten Gunungkidul. Lantaran punya riwayat sakit darah tinggi dan asam urat yang tak kunjung sembuh. Hadi cipto suwarno als Margiyo (77) warga Padukuhan Ngaliyan Rt.08/Rw.05, Kalurahan Nglipar, Kapanewon Nglipar memilih mengakhiri hidupnya dengan gantung diri di pohon sawo belakang rumah Supriyono. (05/03/2021)
Kejadian tersebut di ketahui pertama kali oleh anak korban yakni Supriyono sekitar pukul 02.00 Wib. Supriyono dan istrinya melakukan kegiatan rutin memotong ayam karena pekerjaannya sebagai penjual daging ayam. Kemudian datang istri korban kerumah Supriyono memberitahukan bahwa korban tidak ada dirumah .selanjutnya mereka mencari keberadaan korban di sekitar rumah , tidak lama kemudian korban ditemukan tergantung di pohon sawo di belakang rumah .
” Saya langsung berteriak mencari bantuan ke warga lainya, kemudian warga langsung melapor ke Polsek Nglipar “, terang Supriyono.
Salah satu anggota Polsek Nglipar membenarkan adanya kejadian gantung diri tersebut. Pihaknya menjelaskan kejadian tersebut murni gantung diri dan tidak ada tanda-tanda penganianyaan dalam tubuh korban. Korban mempunyai riwayat sakit darah tinggi dan asam urat.
(Danar)
