Jumat, Oktober 18, 2024
spot_imgspot_img
Advertisementspot_img

FAKTA TERBARU

TMMD Sengkuyung ke- 121 Tahun 2024 Akan Berlangsung di Kalurahan Mertelu

Advertisementspot_img

GUNUNGKIDUL, DIY (FAKTA9.COM)_ _// TMMD Sengkuyung Ke 121 Tahap III TA 2024 “Darma Bakti TMMD Mewujudkan Pembangunan di Wilayah” akan segera berlangsung di Kalurahan Mertelu, Kapanewon Gedangsari, Rabu (24/7/2024).

Wakil Bupati, Heri Susanto yang hadir dalam kegiatan tersebut berharap sinergitas yang selalu terjalin antara TNI dan Pemerintah daerah terus dipertahankan.

Dirinya mengatakan jika kegiatan TMMD kali ini menyasar di Padukuhan Soka, Kalurahan Mertelu, sehingga dapat bermanfaat bagi masyarakat sekitar.


Baca juga : Batal Menerima Bantuan Dari Kemenhan RI, Warga di Piyaman Gigit Jari


“Tentunya akan sangat mempercepat, bagaimana mengakselerasi pembangunan terutama di daerah – daerah yang perlu intervensi dari pemerintah daerah.” Ucapnya.

Heri Susanto menambahkan jika lokasi TMMD kali ini berada di lokasi rawan bencana tanah longsor.

“Kami mohonkan, untuk memitigasi tanah longsor untuk masyarakat dapat mengurangi pohon – pohon besar yang berada disekitar lereng.” Ungkapnya.

Sementara itu Komandan Kodim 0730/GK, Letkol Inf Roni Hermawan juga menyampaikan bahwa TMMD Sengkuyung Ke 121 Tahap III tahun Angaran 2024 ini sudah sesuai tepat sasaran.

“Sasaran disini lebih cenderung ke penanggulangan bencana, karena daerah Gedangsari berpotensi rawan bencana tanah longsor.” Ungkapnya.

Ia juga menjelaskan, Kodim 0730/GK sudah melaksanakan pra TMMD 3 minggu yang lalu dikarenakan lokasi yang cukup jauh dan terjal.

“Harapannya kedepan kami bisa mewujudkan dan membantu pemerintah daerah, masyarakat Gunungkidul dalam percepatan pembangunan.” Jelasnya.

Baca juga : Alami Kecelakaan, Warga Playen Dilarikan ke Rumah Sakit


Dirinya menambahkan, TMMD Sengkuyung Ke 121 Tahap III tahun Anggaran 2024 sendiri memang berfokus pada sasaran fisik pembangunan Talud setinggi 4 m, Gardu Ronda 2 Unit, dan RTLH 2 unit dengan total anggaran mencapai Rp 300 juta.

“Pelaksanaan pembangunan dikerjakan oleh TNI 40 orang, POLRI 10 orang, Dinas OPD 20 orang, dan Masyarakat 60 orang.” Imbuhnya.

Advertisementspot_img
Advertisementspot_img

FAKTA TERBARU

Advertisementspot_img
Advertisementspot_img
Advertisementspot_img

BACA JUGA