GUNUNGKIDUL (fakta9.com)_ _// Sudah jatuh tertimpa tangga, itulah yang dirasakan Eni Astuti (51) salah seorang warga Padukuhan Jeruklegi RT 07 RW 05, Kalurahan Katongan, Kapanewon Nglipar, Gunungkidul.
Mengapa tidak?? Saat menunggu anaknya yang sedang mendapatkan perawatan di ruang Cempaka No 5 Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Wonosari, Eni Astuti malah kehilangan tiga handphone jenis android.
Baca Juga : Akhid Menghilang Sejak Februari 2022, Keluarga Lapor Polisi.
“Handphone milik saya dan dua anak saya hilang di RSUD Wonosari. Masing-masing jenis Samsung, Vivo dan Oppo.” Jelasnya, Sabtu (14/05/2022).
Diceritakan oleh Eni bahwa peristiwa tersebut diketahunya sekitar pukul 01.00 WIB. Saat itu ia terbangun untuk melaksanakan sholat Tahajud.
Akan tetepi ketika Eni hendak mengambil handphone miliknya untuk melihat jam, ternyata handphone yang sebelumnya ia taruh diatas meja pasien sudah raib.
Eni pun menanyakan kepada anak-anaknya, dan ternyata hanphobe milik kedua anaknya pun juga hilang.
“Jadi yang hilang itu adalah handphone saya sendiri, milik anak saya yang sakit, dan yqng satu milik adiknya.” jelasnya.
Selanjutnya korban memberitahukan kejadian tersebut kepada Perawat jaga untuk dilanjutkan kepada pihak Keamanan Rumah Sakit.
Namun, laporan tersebut tidak langsung mendapat respon dari petugas Keamanan Rumah Sakit.
“Kita tunggu lama, kok pak Satpam tidak datang ke ruang cempaka, bahkan anak saya bolak balik mencari satpam sampai jam 03.00 WIB, juga tidak berhasil ketemu,” paparnya.
Merasa tidak ada respon yang baik dari pihak keamanan RSUD Wonosari untuk melakukan pencarian terhadap ketiga buah Handphone yang hilang di ruang perawatan RSUD Wonosari, selanjutnya keluarga Eni melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Wonosari pada hari Jum’at (12/04/2022) pukul 13.00 WIB.
“Menurut saya, seharusnya satpam itu stanbay 24 jam di pos jaga untuk menjaga kemanan, bukan malah tidak ada ketika dibutuhkan,” Tutup kata Eni.
Sementara itu, Direktur RSUD Wonosari, dr.Heru Sulistyowati ketika dikonfirmasi, membenarkan atas peristiwa pencurian tersebut.
“Benar telah terjadi pencurian Hp di ruang Cempaka RSUD Wonosari, kemarin Polsek juga sudah ke RSUD dan hari ini polsek akan melihat rekaman CCTV.” Terang Heru Sulistyowati.
Lebih lanjut Ia menjelaskan bahwa jika saat terjadi pencurian tersebut, pihak Keamanan Rumah Sakit sedang membantu Perawat menangani pasien yang meninggal dunia, sehingga tidak merespon dengan cepat adanya laporan kehilangan.
Baca Juga : Empat Perahu Jungkung dan Tiga Kapal Sekoci Dikerahkan Dalam Pencarian Korban Laka Laut Kapal Mandala Putra
Heru menambahkan jika berdasarkan aturan Rumah Sakit barang berharga milik pasien atau keluarga yang di bawa sendiri atau tidak dititipkan ke satpam adalah murni menjadi tanggung jawab masing-masing pasien maupun pihak keluarga pasien.
“Atas kejadian tersebut pihak rumah sakit akan melakukan evaluasi dan pengetatan kemamanan di semua pintu masuk rumah sakit maupaun pintu masuk bangsal,” Pungkas Direktur RSUD Wonosari.