Rencana Regrouping SDN II Tepus Mendapatkan Penolakan Keras Dari Warga

TEPUS, (Fakta9.com)_ _// Dinas Pendidikan Kabupaten Gunungkidul berencana untuk regrouping SDN Tepus II yang berada di Padukuhan Bekonang, Kapanewon Tepus, dikarenakan bangunan gedung sekolah SDN Tepus II terdampak pada pembangunan JJLS, sehingga sampai saat ini SDN II Tepus belum memiliki gedung baru.

Baca Juga : Berusaha Taat Bayar Pajak, Warga Semanu Ditolak Saat Meminta Surat Pengantar Perpanjang Pajak Sepeda Motor di KSPP BMT Ummat

Namun rencana regrouping tersebut mendapatkan penolakan keras dari warga, lantaran jarak menuju sekolah terdekat lumayan cukup jauh.

Menanggapi tentang penolakan warga mengenai rencana regrouping SDN II Tepus, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Gunungkidul, Nunuk Setyowati ketika dihubungi awak media melalui pesan Whatshap pun terkesan irit bicara, ia hanya menjawab hal tersebut sudah terkondisikan.

“Sudah terkondisikan.” Jawab singkat Nunuk Setyowati pada hari Jum’at (17/06/2022).

Diwaktu terpisah anggota Komisi D DPRD Kabupaten Gunungkidul Anwarudin membenarkan terkait adanya pertemuan yang melibatkan Legislatif, Eksekutif bersama warga dalam pembahasan mengenai rencana Regrouping SD Bekonang.

“Intinya tadi warga menolak, dan kami dari Komisi D juga mendukung agar Regrouping dibatalkan.” Terang Anwarudin.

Sementara itu, Ketua Komisi D DPRD Kabupaten Gunungkidul, Supriyadi juga menghendaki ke inginan warga untuk meninjau ulang atau bahkan mencabut kembali Surat Keputusan (SK) Bupati.

“Warga Bekonang tidak mau di regrouping, karena jarak antara SDN II Tepus dan SD IV Tepus cukup jauh dan dengan pertimbangan untuk menjaga keselamatan karena jika di regrouping siswa harus melewati dan menyeberang jalur jalan lintas selatan (JJLS).” Jelasnya.

Lebih lanjut Supriyadi menerangkan bahwa dari hasil pertemuan, warga juga menuntut dan mendesak agar SDN Tepus II yang sudah dirobohkan untuk dibangun kembali.

Baca Juga : Oknum Dokter Wanita Yang Diduga Melakukan Perselingkuhan Dimungkinkan Akan Mendapatkan Sangsi Tegas, BKPPD Gunungkidul: “Jika Masih Bisa Dibina Ya Dibina kalau Tidak Ya Dibinasakan,”

Ketika ditanyakan mengenai sikap dari DPRD Kabupaten Gunungkidul dalam Hal ini Komisi D apakah mendukung atau bersama warga menolak wacana Regrouping SD Bekonang, Supriyadi menjelaskan bahwa pihaknya mendesak Kepada Dinas Pendidikan Gunungkidul untuk segera mempresentasikan di hadapan Bupati, terkait keinginan warga dan melakukan kajian serta menganalisa kelangsungan murid dan tenaga pendidik.

“Kalau itu terpenuhi semuanya, seyogyanya SD tersebut tidak akan di regrouping.” Pungkas Supriyadi.

Suryono_ Fakta9.com