Gunungkidul (Fakta9.com)_ _// Guna meningkatkan fasilitas kesehatan yang memadahi, Pemerintah daerah Kabupaten Gunungkidul terus berupaya melakukan pembangunan, salah satunya pembangunan gedung rawat inap di RSUD Saptosari.
Baca Juga : Truk Pengangkut Tanah Urug Menabrak Rumah Warga
Ditemui saat melakukan pemantauan Plt Asisten II Edy Praptono mengatakan bahwa dilakukan pemantauan secara ketat ini diharapkan dapat selesai tepat waktu.
“Perlu ekstra kerja keras, karena diakhir-akhir ini pekerjaan finishing seperti pemasangan lift dan AC. Saya berharap dalam kurun waktu kurang lebih 50 hari bisa selesai.” Ucapnya.
Terpisah Direktur RSUD Saptosari, Damayanti menjelaskan jika pembangunan gedung ini merupakan bangunan fasilitas rawat inap.
“Untuk sekarang rawat inap, saat ini jadi satu di gedung utama, rencananya ruang rawat inap akan pindah di gedung yang baru karena selama ini di gedung utama pasien sempit saat menunggu, dan harapannya dengan gedung baru ini pasien jauh lebih nyaman.” Paparnya.
Damayanti juga menambahkan untuk kapasitas sendiri, gedung rawat inap ini dapat menampung sebanyak 20 tempat tidur yang disesuaikan dengan standar BPJS.
“Jadi memenuhi standar BPJS karena sebelumnya belum memenuhi.” Ucapnya.
Dilanjut bahwa pembangunan gedung fasilitas rawat inap ini pun memakan biaya mencapai Rp 11,6 miliyar yang berasal dari Dana Alokasi Khusus (DAK).
“Jadi awalnya Rp 11,6 miliyar kemudian ada penambahan sebanyak 10% yang kurang lebih Rp 1,6 miliyar.” Imbuhnya.