GUNUNGKIDUL, DIY (FAKTA9.COM)_ _// Pemerintah Kalurahan Nglindur, Girisubo, melangsungkan pengisian tiga Pamong Kalurahan yaitu Dukuh Tekik, Dukuh Gangsalan Kidul dan Tata Laksana.
Prosesi ujian tertulis dan praktek itu diselenggarakan di Aula Kantor Kalurahan pada Sabtu (27/09/2025) siang.
Baca Juga : Pejalan Kaki Cidera Kepala Berat Usai Tertabrak Motor
Adapun nama para peserta dan total nilai yang diperoleh masing-masing peserta ialah sebagai berikut;
Dukuh Padukuhan Gangsalan Kidul ;
- Wahyu Tricahyo total nilai yang diperoleh 63,50.
- Gunanto total nilai yang diperoleh 82,00.
Dukuh Padukuhan Tekik ;
- Edi Nugroho total nilai yang diperoleh 89,50.
- Diyan Nufiyanta total nilai yang diperoleh 83,00.
Kepala Urusan Tata Laksana ;
- Silfia Riska Isnaini total nilai yang diperoleh 84,50.
- Yusuf Baktiar total nilai yang diperoleh 45,50.
Dengan hasil tersebut, maka Gunanto akan dilantik sebagai Dukuh Padukuhan Gangsalan Kidul, Edi Nugroho akan dilantik sebagai Dukuh Padukuhan Tekik dan Silfia Riska Isnaini akan dilantik sebagai Kepala Urusan Tata Laksana.
Dalam keterangannya, Lurah Kalurahan Nglindur, M Hanan Anshori mengucapkan selamat bagi peserta yang mendapat nilai tertinggi dan nantinya akan resmi dilantik sebagai Pamong Kalurahan Nglindur.
“Ini adalah hasil perjuangan dari peserta, maka siapa yang menang itulah yang nantinya akan dilantik. Untuk yang kalah, jangan patah semangat, membangun Kalurahan Nglindur tidak harus menjadi Pamong.” Jelasnya.
Dirinya menyebut jika semua tahapan dari sosialisai hingga ujian telah dilaksanakan terbuka dan transparan sesuai peraturan yang berlaku meski pelamar hanya sedikit atau satu lowongan dua orang.
“Kita tidak tahu alasannya, mengapa hanya ada 6 orang pelamar dalam pengisian Pamong Kalurahan Nglindur. Padahal semua tahapan sudah kita lalui berdasarkan aturan yang berlaku.” Ujarnya.
Baca Juga : Mobil Mogok, Sopir Turun Hingga Meninggal Dunia
Hanan menambahkan bahwa dalam pengisian Pamong di Kalurahan Nglindur ini tidak ada namanya money politic atau politik uang.
“Tidak ada politik uang dan mudah-mudahan tidak terjadi.” Tandasnya.
