GUNUNGKIDUL, (Fakta9.com,,)__Mengenai kericuhan yang terjadi antara warga masyarakat dengan terduga petugas keamanan saat arak-arakan rombongan Presiden RI Joko Widodo melintas untuk meresmikan pembangunan ruas jalan Inpres di Jalan Wonosari – Mulo, Karangrejek, Wonosari, Gunungkidul, Komandan Kodim (Dandim) 0730 angkat bicara.
Komandan Kodim (Dandim) 0730/Gunungkidul, Letkol Kav. Anton Wahyudo menyampaikan jika keributan yang terjadi di depan pasar Argosari Wonosari tersebut merupakan kesalah pahaman.
Baca juga : Kericuhan Terjadi Saat Kunjungan Presiden Jokowi Ke Gunungkidul
“(kejadian) di pasar Argosari Wonosari memang betul terjadi kesalah pahaman.” terang Letkol Kav Anton Wahyudo saat memberikan penjelasan di Kantor Pemda Gunungkidul, Rabu (31/1/2024).
Hal itu lantaran ada masyarakat yang dengan tiba-tiba membentangkan spanduk di depan arak-arakan rombongan Presiden. Sehingga apara keamanan secara spontan melakukan tindakan untuk mengamankan.
“Karena kejadian tersebut (warga membentangkan spanduk) hanya berjarak 5 meter dari posis bapak Presiden Republik Indonesia.” Jelasnya.
Petugas keamanan, menurut Letkol Kav Anton Wahyudo tidak mengetahui apa isi spanduk yang di bentangkan oleh masyarakat.
“Untuk mencegah timbulnya hal-hal yang tidak diinginkan sehingga petugas keamanan mengambil langkah-langkah tersebut.” tegas Komandan Kodim 0740 Gunungkidul.
