Penulis : Karen Hardiyani, SP.d
SLEMAN, (FAKTA9.COM)__//Identitas kerangka manusia yang ditemukan di Pemakaman umum Jiwatmaloyo, Padukuhan Kragilan, Sidomoyo, Godean, Sleman masih misterius.
Penemuan kerangka
Kanit Reskrim Polsek Godean AKP Budi Karyanto mengungkap, kerangka manusia tersebut pertama kali ditemukan oleh oleh warga setempat bernama Temu Pujianto (57) dan beberapa warga lainnya ketika sedang menggali makam pada 26 Agustus 2022 lalu.
“Saat menggali sampai pada kedalaman sekitar 70 cm, warga menemukan kerangka manusia dalam posisi jongkok. Tengkorang dalam posisi terbungkus plastik warna hitam.” Jelasnya.
Saat ditemukan terdapat pakaian yang masih melekat dengan kerangka manusia tersebut. Diantaranya sweeter warna merah muda ukuran 3L merk Vuctory Collection, baju dres warna cream, rok hitam dengan mitif manik merk Naga.
Kemudian celana dalam warna putih corak ungu tanpa merk, Bra merk sport bra dengan lingkar dada 86 cm.
Penemuan itu kemudian dilaporkan kepada kepala dukuh setempat.
Warga kemudian bersepakat menguburkan kembali kerangka manusia tersebut.
Kejadian ini baru dilaporkan untuk pengusutan lebih lanjut di Polsek Godean, Sleman pada 05 September 2022.
Hasil pemeriksaan tim Inafis Polda DIY
Menurut Budi Karyanto, berdasar hasil pemeriksaan Tim Inafis Polda DIY, kerangka manusia tersebut berjenis kelamin perempuan, diperkirakan berusia antara 23 – 35 tahun dengan memiliki tinggi sekitar 143 -153 cm.
” Kerangka tersebut juga memiliki ciri-ciri gigi bawah bagian depan tidak teratur (gingsul), serta memiliki karang gigi.” tuturnya.
Warga Pernah Mencium Bau Busuk
Polisi tidak bisa memastikan, sudah berapa lama kerangka itu terkubur di kompleks pemakaman tersebut.
Sekitar 1 hingga 2 tahun belakangan ini, warga pernah mencium bau busuk di sekitar lokasi penemuan kerangka.
“Sejumlah warga telah dimintai keterangan sebagai saksi, dan ada beberapa mengaku pernah mencium bau busuk di sekitar makam sekitar satu atau dua tahun lalu. ” ungkapnya
Polisi terus mendalami kasus penemuan kerangka manusia tersebut. Pihaknya masih memeriksa sejumlah saksi termasuk warga sekitar.
