Jumat, November 22, 2024
spot_imgspot_img
Advertisementspot_img

FAKTA TERBARU

Kelompok Usaha Bersama Fakir Miskin Mendapat Bantuan Sebesar 1,5 Miliyar

Advertisementspot_img

GUNUNGKIDUL, DIY (FAKTA9.COM)_ _// Pemerintah Kabupaten Gunungkidul melalui Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan, dan Perlindungan Anak melaksanakan penyerahan bantuan sosial uang kepada Kelompok Usaha Bersama Fakir Miskin (KUBE FM) pada tahun 2024.


Baca Juga : Pekerja Bangunan Tersengat Aliran Listrik Saat Bekerja


Kepala Dinas Sosial, Asti Wijayanti melaporkan bahwa kegiatan ini bertujuan mengurangi angka kemiskinan dengan memberdayakan masyarakat melalui usaha produktif.

“Kegiatan ini dimulai sejak Februari 2024 dengan sosialisasi kepada seluruh penerima bantuan, termasuk perangkat desa dan pendamping KUBE FM.” Ujar Asti, Selasa (06/08/2024) di Kalurahan Bejiharjo, Karangmojo.

Pihaknya juga mengatakan, KUBE FM 2024 melibatkan pendamping dari perangkat Kalurahan dan pendamping PKH untuk membantu anggota kelompok dalam melaksanakan kegiatan sesuai dengan proposal yang diajukan.

“Harapan kita pendamping ini juga dapat membantu menyelesaikan permasalahan yang mungkin muncul nantinya.” Ucapnya.

Asti memaparkan, sebanyak 77 kelompok usaha dari 770 kepala keluarga akan menerima bantuan sebesar Rp 1.540.000.000. Setiap kelompok mendapatkan Rp 20 juta untuk menjalankan usaha ekonomi produktif seperti peternakan dan persewaan tenda serta kursi.

“Semoga kelompok ini bisa melanjutkan kegiatan ekonomi produktif hingga tujuan meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan sosial tercapai.” Tambahnya.

Sementara itu, Bupati Gunungkidul, Sunaryanta dalam sambutanya mengatakan bahwa 67% penduduk usia produktif di Gunungkidul menjadi fokus pengembangan ekonomi.

“Bantuan ini adalah stimulan awal agar kelompok usaha bersama mampu berkembang dengan manajemen yang baik.” Ungkapnya.

Ia menekankan pentingnya manajemen yang baik agar usaha tidak berhenti di tengah jalan.


Baca Juga : Korban Laka Sungai Opak Ditemukan


Sunaryanta juga mengingatkan agar kelompok usaha bersama memanfaatkan fasilitas negara seperti peternakan konsultasi dan inseminasi.

“Dengan memanfaatkan fasilitas yang ada, diharapkan usaha ternak dapat berkembang dengan baik.” Ucapnya.

Dalam akhir sambutannya, Sunaryanta menekankan bahwa bantuan sosial ini merupakan salah satu upaya untuk mengurangi kemiskinan di Gunungkidul.

“Kita harapkan perekonomian semakin baik dan kemiskinan menurun.” Tandasnya.

Advertisementspot_img
Advertisementspot_img

FAKTA TERBARU

Advertisementspot_img
Advertisementspot_img
Advertisementspot_img

BACA JUGA