GUNUNGKIDUL, (Fakta9.com)__//Komunitas GNS (Gerakan Nikmatnya Sodaqoh) yang resmi terlahir pada tanggal 14 juli 2017 merupakan salah satu komunitas sosial yang bergerak sebagai platform konektor,katalisator,Mobilisator dan Akselerator sosial bagi generasi muda Gunungkidul yang peduli dan satu visi di bidang sosial kemasyarakatan
Saat ini komunitas memiliki peran penting dalam membangun Ekonomi masyarakat di masa pandemi. Komunitas GNS sebagai bentuk pelopor perubahan di karenakan berdirinya tidak terlepas dari peran dan kepedulian untuk berbuat yang manfaat bagi masyarakat luas.
Baca Juga: Mengenal Sosok Susilo, Tokoh Muda Bakal Calon Lurah Karangawen
Komunitas ini pertama kali di inisiasi oleh dua tokoh muda Gunungkidul yaitu Yoyok dan Rahmi Fauzia yang kebetulan pasangan Suami- istri, kemudian seiring berjalanya waktu banyak kaum muda yang ikut bergabung.
Dengan mengusung tema ‘Dari Recehan Untuk Perubahan’, komunitas ini bertujuan untuk mewadahi masyarakat yang ingin bersedekah.
Saat awak media berkunjung ke Sekretariatnya yang berada di Kepek 1,RT06/RW08 Wonosari, Sabtu (10/09/2021), Rahmi Fauziah sebagai founder di komunitas ini menceritakan bahwa ada beberapa program GNS di antaranya adalah SOJU (Sodaqoh jumat) ,Food Box RSUD Wonosari dan SOBER (Sodaqoh Berdaya).
“Untuk Soju saat ini ada 12 masjid jejaring yang kita ampu setiap jumatnya,kemudian Food Box RSUD wonosari bertujuan memberikan makanan gratis bagi keluarga penunggu pasien dan yang terakhir adalah SOBER (Sodaqoh berdaya)yang di fungsikan untuk memberikan bantuan bagi kaum dhuafa.” Urainya
Baca Juga:Simpang Siur Dana Stimulan Dari BAZNAS Sebesar Rp 50 Juta , Akan Dibagikan Senin Depan
Komunitas GNS juga memiliki program- program Insidental dan program lain yang belum tercover oleh komunitas lainya.
“Mudah mudahan komunitas kami ini dapat menjadi komunitas yang bermanfaat bagi masyarakat banyak dan bisa menjadi talang talang kebaikan.” pungkasnya
Reporter:Suryono
