Sabtu, Juli 26, 2025

FAKTA TERBARU

GCW Anggap Anggaran Branding Daerah Rp 5 Miliar Tidak Jelas

Advertisementspot_img
Advertisementspot_img

GUNUNGKIDUL ( fakta9.com )_ _// Gunungkidul Coruption Watch ( GCW ) menentang proyek Branding daerah sebesar Rp 5 Miliar dalam Anggarkan Pendapatan dan Belanja Daerah ( APBD ) tahun 2022 guna pencapaian visi misi Bupati.

Hal tersebut diungkapkan oleh koordinator GCW, Dadang Iskandar bahwa branding daerah itu diperlukan pada situasi yang memungkinkan dan bila mana di suatu daerah mempunyai banyak ketertinggalan.


Baca Juga: Branding Kabupaten Gunungkidul Dianggarkan Sebesar Rp 5 Miliar, Akademisi Berkomentar Harus Sesuai.


“Itu progam rawan diselewengkan dan sangat merugikan anggaran daerah yang sebenarnya sangat terbatas,” Terangnya, Sabtu (22/01/2022)

Lanjut Dadang, menurutnya Kabupaten Gunungkidul sudah populer dengan pariwisata dan potensi – potensi lainya, bahkan untuk branding daerah pun sudah dibangun dengan swadaya publik dari ujung ke ujung selama ini.

Menurutnya di seantero negeri bahkan luar negeri, Kabupaten Gunungkidul sudah sangat populer dengan segala potensi dan keunggulannya.

“Anggaran branding daerah Rp 5 Miliar itu tidak perlu dan berlebihan, tujuannya bias serta tidak efektif. Bisa juga anggaran hanya untuk biaya kampanye persiapan Pilkada 2024 dan bisa juga untuk bancaan bagi para kapitan disekeliling Bupati,” Jelas Dadang Iskandar.

Baca Juga: Wacana Penghapusan Tenaga Honorer, BKPPD Gunungkidul Menunggu Regulasi Pusat.


Ia menambahkan bahwasanya anggaran yang selama ini untuk promo dan lain sebagainya sudah cukup wajar, jika naiknya wajar pun tidak ada masalah.

“Dengan sangat tiba – tiba dana sebesar itu diglontorkan untuk branding daerah tanpa rincian teknis, ini kan sangat berbahaya dan potensial anggaran mubadzir tidak jelas,” Tutupnya.

Danar_fakta9.com

Advertisementspot_img
Advertisementspot_img

FAKTA TERBARU

Advertisementspot_img

BACA JUGA