Minggu, September 8, 2024
spot_imgspot_img
Advertisementspot_img

FAKTA TERBARU

Bupati Gunungkidul Sambangi Disabilitas di Kalurahan Petir

Advertisementspot_img
Advertisementspot_img
Advertisementspot_img
Advertisementspot_img
Advertisementspot_img

GUNUNGKIDUL, DIY (FAKTA9.COM)_ _// Bupati Gunungkidul, Sunaryanta, bersama jajarannya menghadiri kegiatan tilik warga dalam rangka program kesehatan jiwa di Padukuhan Ploso, Kalurahan Petir, Kapanewon Rongkop.

Kegiatan ini bertujuan untuk memantau dan memberikan dukungan bagi warga yang menderita gangguan jiwa dan disabilitas psiko sosial di wilayah tersebut, Rabu (29/5/2024).


Baca Juga : Rotasi di Polres Gunungkidul, 13 Perwira Duduki Jabatan Baru


Lurah Kalurahan Petir, Sarju mengungkapkan bahwa program ini sangat penting bagi masyarakat, khususnya mereka yang memiliki anggota keluarga dengan gangguan jiwa.

“Di kawasan Kalurahan Petir ini, terdapat 24 warga yang menderita gangguan disabilitas. Untuk itu, kami siap bekerja sama dengan pengurus Lentera Jiwa yang bertugas memberikan pelayanan kepada warga kami yang belum sembuh dari penyakit ini.” Ujarnya.

Sarju juga menekankan pentingnya kerjasama dengan berbagai pihak untuk mengantar pasien ke fasilitas kesehatan. Bahkan pihaknya mengaku melibatkan pihak Polsek dan Koramil untuk membantu mengantar pasien ke Grasia atau Rumah Sakit Islam di Klaten saat mereka kambuh.

“Kami berupaya agar keselamatan warga tetap terjaga dan tidak ada diskriminasi dalam pelayanan.” Imbuhnya.

Kepala Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan, dan Perlindungan Anak, Asti Wijayanti menyatakan bahwa Bupati Sunaryanta menaruh perhatian besar pada kasus-kasus disabilitas psiko sosial di wilayah tersebut.

“Bapak Bupati sangat peduli dengan jumlah penyandang disabilitas psiko sosial di Kalurahan Petir yang cukup signifikan. Beliau ingin ada komunikasi yang baik agar dapat menangani berbagai permasalahan yang ada.” Ucapnya.

Asti juga menjelaskan bahwa hingga saat ini, terdapat 972 orang penyandang disabilitas psiko sosial di Gunungkidul. Penyandang disabilitas ini perlu mendapatkan perhatian dan perlakuan yang baik agar mereka bisa berperan aktif sebagai warga masyarakat.

“Berbagai program dan bantuan telah kami salurkan, termasuk jaminan sosial dan bantuan lainnya.” Tegasnya.

Baca Juga : Satgassus Bareskrim Polri Monitoring Program Subsidi Pupuk di Gunungkidul


Bupati Gunungkidul, Sunaryanta, dalam sambutannya menekankan pentingnya penguatan moral dan pendidikan agama bagi masyarakat yang menderita gangguan jiwa.

“Esensi kehidupan manusia adalah pada kesehatannya, termasuk kesehatan jiwa. Jika jiwa seseorang terganggu, dampaknya bisa sangat serius. Oleh karena itu, kita perlu memberikan penguatan moral dan pelajaran agama. Selain itu, bantuan dan pendampingan harus terus diberikan.” Ungkapnya.

Kegiatan tilik warga ini merupakan bagian dari upaya Pemerintah Kabupaten Gunungkidul untuk memastikan bahwa seluruh warganya mendapatkan perhatian dan pelayanan yang layak, terutama mereka yang memerlukan bantuan khusus akibat gangguan jiwa dan disabilitas.

Keterlibatan berbagai pihak diharapkan dapat memperkuat upaya ini dan membawa perubahan positif bagi masyarakat di Kalurahan Petir dan sekitarnya.


 

Advertisementspot_img
Advertisementspot_img

FAKTA TERBARU

Advertisementspot_img
Advertisementspot_img
Advertisementspot_img

BACA JUGA