Sabtu, Oktober 19, 2024
spot_imgspot_img
Advertisementspot_img

FAKTA TERBARU

Dukuh Bintaos Diduga Menjadi Korban Penganiayaan oleh Warga

Advertisementspot_img

Tepus, (fakta9.com)__Nurfanani atau akrab di sapa Nanik (37) warga Padukuhan Bintaos RT 02/ Rw 02, Kalurahan Sidoharjo, Kapanewon Tepus, diduga menjadi korban penganiayaan yang dilakukan oleh WN (28) salah seorang warganya yang juga karyawan di salah satu BUMN pada Sabtu, (13/02/2021) sekitar pukul 19.00 WIB.

Menurut informasi yang berhasil di himpun, sebelumnya Nanik yang merupakan Dukuh Bintaos tersebut diketahui memiliki piutang secara pribadi terhadap keluarga WN sejumlah uang sebesar Rp 17 juta rupiah.

Baca Juga: Seorang Pemuda Nekat Mencuri Kambing Untuk Bayar Sewa Mobil

Namun dikarenakan sudah melampaui batas akhir perjanjian, Nanik belum bisa mengembalikan uang yang pernah di pinjam tersebut. Hal itu menyebabkan WN menjadi emosi dan mendatangi korban untuk meminta mengembalikan uang yang pernah di pinjamnya.

Salah satu kerabat korban (sebut saja Donjuan) yang enggan disebutkan namanya, kepada fakta9.com Selasa (16/02/2021) mengatakan bahwa peristiwa dugaan penganiayaan tersebut terjadi di salah satu Anjungan Tunai Mandiri (ATM) di wilayah Padukuhan Bintaos, Kalurahan Sidoharjo, Kapanewon Tepus sekitar pukul 19.00 WIB

Saat itu pelaku tiba-tiba mendatangi korban yang sedang berada di ATM.

“Sempat terjadi cekcok antara korban dan pelaku.” Katanya.
Lokasi dimana Dukuh Bintaos diduga menjadi korban penganiayaan.(foto)

Pelaku yang sudah kalap kemudian menarik baju korban sampai terpelanting ke aspal, sehingga menyebabkan sejumlah luka yang dialami korban

“Pak Dukuh mengalami luka pada siku tangan kiri, dan  juga pada punggung lecet,” terangnya.

Setelah peristiwa dugaan penganiayaan tersebut, korban kembali kerumah untuk mengambil uang dan segera melunasi pinjaman kepada keluarga keluarga WN.

Pihak keluarga masih tidak terima dan menyayangkan terjadinya penganiayaan yang dilakukan WN terhadap Dukuh Bintaos tersebut.

“Kq sampai tega melakukan kekerasan, padahal uang yang dipinjam jug pasti dikembalikan, dan dapat di rembug baik-baik.” Jelas Donjuan.

Terpisah, saat dikonfirmasi melalui sambungan pesan whats app, WN menyangkal tindakan penganiayaan yang dilakukankepada Nanik.

Baca Juga :Rumah di Satroni Pencuri, Uang Rp.17 Juta Raib

WN beranggapan bahwa sebelumnya Nanik melakukan penggelapan uang milik keluarganya. Namun ketika ditemui d lokasi kejadian, Dukuh Bintaos tersebut malah berusaha lari untuk menghindar. Kerena berusaha kabur, WN kemudian menarik bajunya hingga  terjatuh.

“Saya tidak melakukan penganiayaan kepada pak Dukuh seperti yang dituduhkan.” Terang WN.

Diyambahkan oleh WN bahwa perihal permaslahan tersebut sudah diselesaiakan secara kekeluargaan antara kedua belah pihak.

(Red_fakta9)


Advertisementspot_img
Advertisementspot_img

FAKTA TERBARU

Advertisementspot_img
Advertisementspot_img
Advertisementspot_img

BACA JUGA