Semin,(fakta9.com)__Dugaan perselingkuhan yang dilakukan oleh Paliyo, Lurah Rejosari, Kapanewon Semin, Kabupaten Gunungkidul salah satu anggota BPKal akhirnya berbuntut panjang.
Menurut informasi yang berhasil dihimpun, pada Rabu (16/12/2020) sejumlah warga Rejosari dengan menggunakan 1 buah mobil dan puluhan sepeda motor menggelar demo di Balai Kalurahan Rejosari dan berorasi menuntut mundur Paliyo dari jabatannya terkait tindakan asusila yang dilakukannya.
Warga geram lantaran orang nomor satu di Rejosari tersebut memiliki hoby berselingkuh. Dalam aksi demo tersebut salah satu warga membawa poster bertuliskan, “Kami Tidak Butuh Kepala Desa Yang Hobbinya Selingkuh.”

Kapolsek Semin melalui Kanit Reskrim Ipda Sumiran saat dikonformasi mengatakan bahwa Lurah Rejosari akhirnya bersedia mundur dari jabatanya.
“Lurah Rejosari bersedia mundur dari jabatanya.” Jelasnya.
Ditambahkan bahwa pernyataan pengunduran diri tersebut tertuang dalam sebuah pernyataan yang di tandatangani Lurah didepan para pendemo dan disaksikan oleh Kapolsek Semin, AKP Arif Herianto, Bhbinkamtibmas, Babinsa, dan ketua BPK Rejosari.
“Didepan warga masyarakat Pak Lurah sudah menandatangani surat pengunduran diri diatas matrai.” ungkap Ipda Sumiran.
Setelah tuntutanya di kabulkan, akhirnya warga pun meninggalkan Balai Kalurahan.
(Redaksi_fakta9)