GUNUNGKIDUL, DIY (FAKTA9.COM)_ _// Dugaan penganiayaan menggunakan senjata tajam (Sajam) terjadi di Jalur Jalan Lintas Selatan (JJLS) wilayah Kalurahan Monggol, Saptosari, Gunungkidul, pada Jum’ at (07/11/2025) pukul 16.00 WIB.
Baca Juga : Penemuan Mayat di Legundi, Keluarga Korban Menerima Sebagai Musibah
Dalam peristiwa tersebut, AF warga Kalurahan Pulutan Paliyan dan HD warga Kalurahan Karangduwet Paliyan yang masih duduk di bangku SMP mengalami luka akibat sabetan senjata tajam.
Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun dari berbagai sumber bahwa kejadian itu terjadi berawal ketika HD berjanjian untuk duel atau berkelahi dengan seorang remaja di JJLS Saptosari. Kemudian dengan menggunakan sepeda motor HD dan AF mendatangai lokasi.
Setibanya dilokasi kejadian, HD bertemu dengan terduga pelaku dan langsung cekcok. Sementara AF masih berada di samping motor.
Tak berselang lama, terduga pelaku yang dikabarkan masih duduk dibangku SMA itu mengeluarkan Sajam dan langsung mengayunkan ke arah HD.
HD serta AF yang panik lantas berusaha meninggalkan lokasi kejadian dengan mengendarai sepeda motor, namun terduga pelaku masih melakukan pengejaran dan mengayunkan sajam ke arah HD dan AF.
Kedua korban yang terkena sabetan Sajam dari tangan terduga pelaku itu pun tersungkur di tepi jalan. Kala itu terduga pelaku langsung melakukan pengancaman terhadap kedua korban untuk tidak melaporkan kejadian tersebut ke kantor polisi dan mengakui kekalahan duelnya yang diabadikan melalui rekaman video ponselnya.
Kemudian, mereka pergi meninggalkan lokasi kejadian. Kedua pelajar SMP yang mengalami luka selanjutnya pergi ke Klinik terdekat untuk melalukan pemeriksaan. Diketahui jika HD mendapat 12 jahitan, sementara AF 7 jahitan.
Baca Juga : Pemotor Honda Vario Tabrak Pejalan Kaki di Jalan Simpang Tiga, Dua Orang Luka Serius
Setibanya di rumah masing-masing, pihak keluarga merasa curiga lantaran anaknya mengalami luka sobek dengan alasan jatuh dari motor. Namun setelah dimintai keterangan, kedua korban mengakui telah menjadi korban penganiayaan.





