Gunungkidul (Fakta9.com)_ _// Sampah dari wilayah Yogyakarta di buang ke Wilayah Gunungkidul. Hal ini disebutkan oleh salah satu pegawai tempat penampungan barang bekas (Rongsok) yang terletak di wilayah Kapanewon Playen.
“Ada 10 hotel dari Jogja yang bekerjasama dengan bos kami.” Jelas salah seorang karyawan penampungan rongsok yang enggan di sebutkan namanya.
Baca Juga : Bupati Gunungkidul Kembali Hibahkan Gamelan Kepada Kelompok Masyarakat
Menurutnya, sampah dari kota Yogyakarta itu diangkut menggunakan Truk dan kemudian dibawa ke salah satu kandang ternak Babi yang terletak di wilayah Kapanewon Playen untuk di sortir.
Setelah di sortir, sampah plastik kemudian dibawah ke tempat penampungan rongsok yang ada di wilayah Kalurahan Bandung. Sedangkan untuk limbah yang tidak terpakai akan di kirim ke Tempat Pembuangan Akhir Sampah (TPAS) Wukirsari, Baleharjo, Wonosari.
“Untuk masuk ke Baleharjo biasanya per rit kami membayar Rp 70 ribu.” Ucapnya.
Selama ini, proses pembuangan sampah dari beberapa hotel yang berasal dari wilayah Yogjakarta untuk dapat masuk ke Gunungkidul rumonya dikelola oleh oknum Tenaga Harian Lepas (THL) di Dinas Lingkungan Hidup berinisial AS.
“Kami bekerja di tempat AS.” Tegasnya.
Baca Juga : Bupati Gunungkidul Kembali Hibahkan Gamelan Kepada Kelompok Masyarakat
Terpisah, AS yang bekerja di TPAS Wukirsari Baleharjo saat di konfirmasi melalui pesan WhatsApp mengelak jika dirinya bertanggung jawab atas sampah-sampah hotel dari wilayah Yogyakarta.
AS berdalih jika ia hanya menjalankan usaha pengolahan barang bekas/ rongsok.
“Saya hanya (usaha) rosok, kalau sampahnya saya tidak tahu.” Ucapnya.
Untuk diketahui jika saat ini sampah menjadi sebuah permasalahan yang membutuhkan perhatian serius dari berbagai pihak, baik masyarakat maupun pemerintah.
Pasalnya, jika penanggulangan sampah tidak ditangani dengan baik akan berimbas pada menurunnya kualitas kehidupan, keindahan lingkungan serta kesehatan.
