PLAYEN (Fakta9.com)_ _//Salah satu siswa korban tragedi robohnya atap gedung SD Muhammadiyah Bogor, Playen, Gunungkidul meninggal dunia, Selasa (08/11/2022).
Korban adalah Fauzi Ajitama meninggal dunia setelah menjalani perawatan intensif di RSUD Wonosari.
Baca juga : Atap Gedung SD Muhammadiyah Playen Ambruk, Korban Belum Diketahui
“Malam ini (Fauzi) meninggal,” jelas Salwa, salah satu tetangga korban.
Korban merupakan warga Ngawu, Playen, Gunungkidul,sebelumnya mengalami koma akibat tertimpa runtuhan atap gedung saat kegiatan belajar mengajar di sekolah.
Selain satu korban meninggal, Kapolsek Playen AKP Hajar Wahyudi menyampaikan jika terdapat 13 siswa yang mengalami luka-luka dalam insiden robohnya atap bangunan gedung SD Muhammadiyah Bogor, Playen.
“13 siswa mengalami luka-luka dan diperbolehkan pulang setelah mendapatkan penanganan medis di Puskesmas Playen 1, dan di RSUD Wonosari.” terangnya.
Berdasarkan hasil penyelidikan,menurut Hajar Wahyudi robohnya atap gedung yang dibangun oleh CV Perfecta Indonesia pada Mei 2021 lalu karena kerangka bangunan yang terbuat dari baja ringan tidak mampu menahan beban genting yang terlalu berat.
Baca juga : Jalan Ambles, Truk Dump Terperosok ke Dalam Jurang
“Penyebab roboh dimungkinkan karena bangunan tidak sesuai konstruksi. Kerangka atap yang terbuat dari baja ringan tidak mampu menahan beban genting yang berat dan basah.” Jelas Kapolsek Playen.